Banjar, LHI,- Kasepuhan tokoh Banjar Patroman Iiwa Kusumah Sumantri selaku deklarator dan pendiri berdirinya Kota Banjar, secara pribadi ikut prihatin dengan apa yang menimpa Pemerintahan Kota Banjar dengan telah d umumkanya HS serta RW sebagai tersangka terkait dugaan korupsi Dinas PUPR Banjar oleh KPK pada Kamis (23/12/21)
“Saya berharap hal ini bisa di jadikan sebagai cermin dan
pembelajaran untuk semua pihak dalam membangun Kota Banjar yang kita cintai. Mulai
saat ini dan kedepanya praktik - praktik korupsi..kolusi..nepotisme jangan
sampai mewarnai lagi Pembangunan di Kota Banjar”. Tandasnya
Tokoh Banjar Iwa Kusumah mengungkapkan, sudah saatnya semua pihak
kembali ke cita- cita awal Banjar menjadi Kota tujuan seperti yang saya dan
kawan - kawan lainnya expose dahulu di Jakarta guna peningkatan status menjadi
Pemkot Banjar.
Ditegaskannya bahwa dalam membangun Kota Banjar tidak hanya
berbicara pembangunan fisik, apalagi jika di sertai dengan praktik - praktik KKN sepert yang di dugakan kepada HS
dan RW. Tetapi juga membangun roda ekonomi yang baik dan sehat..agar kesejahteraan
dan tarap hidup masyarakat Banjar secara menyeluruh bisa jauh meningkat
berbading lurus jalanya roda membangun baik
dunia pendidikan dan SDM masyarakat Banjar agar naik level.
“Dari pada itu saya pun mengapresiasi atas kinerja KPK yang telah bekerja keras dalam
mengungkap kasus korupsi di Kota Banjar,
yang saya dengar KPK masih terus mengadakan pengembangan dan penyelidikan. Saya
berharap segera tuntas agar Kota Banjar bisa kembali focus melanjutkan membangun
Kota dan masyarakatnya menuai kemakmuran”. Kata Iwa.
Kasepuhan Tokoh Banjar ternama Iwa Kusumah Sumantri kiprahnya
sangat lama dalam turut seta menyuarakan ketertinggalan pembangunan Banjar
Patroman yang kala itu masih dalam wilayah Kabupaten Ciamis, dirinya sangat
mengapresiasi kepada para pemuda aktivis yang sudah peduli kepada keberlangsungan
masadepan masyarakat Kota Banjar..
1 Comments
👍🏻👍🏻
ReplyDelete