Meranti LHI
Hari
Selasa (8/9/2020), merupakan hari pertama Sekretaris Daerah Kepualauan Meranti
Dr. H. Kamsol MM berdinas di Kepulauan Meranti sejak dilantik kemarin, seolah
tak ingin buang-buang waktu dihari pertama menjabat Sekda Kamsol langsung
memimpin rapat Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi (PMPRB)
Kepulauan Meranti Tahun 2020, kegiatan untuk melihat kinerja tiap OPD dalam
mensukseskan Visi dan Misi Kepala Daerah yang mengacu pada efisiensi, tepat
sasaran dan bermanfaat besar terhadap masyarakat itu dipusatkan di Aula Biru
Kantor Bupati Meranti.
Hadir
dalam kegiatan itu, Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti Dr. H. Kamsol MM, Plt.
Kepala Bappeda Meranti Rizki Hidayat, Kepala Inspektorat Meranti Drs. Suhendir
M.Si, Pihak Kemen PAN-RB yang diwakili oleh Evaluator Puti Rahmawati dan Tim,
Kabag Ortal Sekda Meranti Widodo, Sekretaris Bappeda Meranti Randof serta Para
Pejabat lainnya Perwakilan dari OPD.
Sekedar
informasi kegiatan Penilaian Mandiri Pelaksanaan Reformasi Birokrasi ini
bertujuan untuk melihat dan menguji kemampuan SKPD dalam menyusun sistem
perencanaan, penganggaran dan sistem pelaporan kinerja yang selaras dengan
pelaksanaan sistem Akuntabilitas keuangan yang ditetaokan oleh Kementrian
PAN-RB.
Dari
pantauan media, beberapa perwakilan OPD seperti Dinas Penanaman Modal dan
Tenaga Kerja, Dinas Kesehatan Kepulauan Meranti dan lainnya diminta oleh
penguji untuk memaparkan Casecading atau pohon kinerja yang disusun sebagai
dasar pelaksanaan kegiatan berbasis kinerja. Selanjutnya langsung dievaluasi
dan diuji oleh pihak Kemen PAN-RB, Bappeda Meranti dan Inspektorat selaku
pengawas.
Bahkan
Sekretaris Daerah H. Kamsol juga berkesempatan memaparkan soal Reformasi
Birokrasi di Level Kabupaten untuk diuji dihadapan pihak Kemen PAN-RB, dan
seperti dikatakan oleh Sekretaris Bappeda Randof didampingi Kabag Ortal Widodo,
khusus untuk pemaparan Reformasi Birokrasi Level Kabupaten ini merupakan yang
pertama kali dilakukan."Untuk laporan Reformasi Birokrasi Level Kabupaten
yang disampaikan oleh Sekretaris Daerah baru tahun ini diminta Kemen
PAN-RB," jelas Randof.
Dalam
pemaparan yang dilakukan oleh Sekda Meranti dan beberapa OPD dihadapan Para
pembimbing dari Kemen PAN RB yang diketuai Puti Rahmawati, penyusunan
Casecading yang dilakukan oleh setiap OPD yang berbasis kinerja, efektif,
efisien dan bermanfaat, terlihat sudah cukup baik namun beberapa masih butuh
penyempurnaan
Kelemahan
yang ditemui dikatakan Randof adalah pemaparan yang kurang rinci dari Kepala
OPD selain itu juga penyusunan pohon kinerja yang sedikit kurang logic.
Untuk
itu, pihak Kemen PAN-RB meminta Kepala SKPD dalam pemaparan memperhatikan
kalimat agar mudah dimengerti dan penyusunan program yang lebih logis dan yang
tak kalah penting adalah pelaksanaan program yang terintegrasi antara satu SKPD
dengan SKPD lainnya.
Setelah
diberikan petunjuk dan arahan dari pihak Kementrian PAN-RB RI, para Kepala SKPD
dan Kasubag Program tampak mulai memahami dengan baik. Diharapkan kedepan
penyusunan SAKIP Kabupaten lebih sempurna lagi sehingga apa yang ditargetkan
Bupati dan Wakil Bupati untuk mendapatkan nilai SAKIP A dapat terwujud.
Pada
kesempatan itu Sekda Kamsol menekankan kepada semua SKPD untuk terus
menyempurnakan perihal pelaporan SAKIP ini, dan bukan hanya sekedar pelaporan
administrasi semata tapi harus diikuti juga dengan Implementasi dilapangan yang
baik agar semua pegawai Iebih memahami apa yang menjadi tugas dan
tanggungjawabnya khususnya dalam peningkatan pelayanan dan kesejahteraan
masyarakat.
"Kita
berharap pegawai di Meranti memiliki kinerja yang tinggi sesuai dengan tugas
dan tanggungjawabnya sehingga menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk
masyarakat," tegasnya. (HUMAS
PEMKAB. MERANTI/ RAMLI ISHAK)
0 Comments