Pangandaran LHI
Ditanya soal anggran APBD yang saat ini lagi jadi perbincangan di media sosial, Wakil DPRD Kabupaten Pangandaran, Dede Sutiswa Nataatmaja memilih tidak berkomentar dengan alasan belum ada rapat anggaran, yang mungkin baru akan di mulai di perubahan anggaran, pernyataan tersebut disampaikan usai kegiatan reses di aula desa cintakarya pada Kamis (19/6/2025).
Dede Sutiswa mengatakan, saya sebagai Wakil Ketua DPRD Pangandaran tidak mau buka bukaan tanpa ada sumber yang benar, salah satunya dari kepala dinas keuangan atau sekretaris daerah (Sekda), sekarang kalau saya buka bukaan tanpa dasar apa lagi berwacana tentu tidak benar juga, itu harus didasari dengan data yang palid dari Badan Anggaran (Banggar).
"Kita dari DPRD baru akan mengetahui kondisi keuangan daerah yang betul betul reel itu nanti, setelahnya ada rapat Banggar, tegasnya.
"Kalaupun ada rekan kita yang sudah menjelaskan soal anggaran itu wajar wajar saja, dan itu haknya, mungkin beliau punya data atau punya sumber dari dinas terkait, apalagi selaku anggota DPRD memiliki tugas pengawasan, tambah Dede.
Dede Sutiswa juga membenarkan memang hutang pemda pangandaran ada penurunan, cuma secara detail anggaran yang di pake membayar hutang tersebut dari mana, saya belum bisa menjawab, karena di DPRD melum mengadakan rapat dengan TAPD, mungkin bisa saja sumber anggaran tersebut dari sisa pembayaran pinjaman, terangnya.
"Memang kalau rapat resmi belum ada, karena belum ada agenda rapat Bamus terkait pembahasan anggaran, maka saya belum bisa memberikan keterangan yang detail terkait anggarananggaran, kemungkinan nanti di bahas dengan nomenklatur anggaran perubahan, yang dilakukan pada bulan Juli atau Agustus.
"Mungkin yang di sampaikan salah satu rekan kami itu informasi dari Kepala Dinas Keuangan atau bagaimana, itu saya sendiri tidak tahu, saya selaku Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pangandaran belum bisa memberikan keterangan yang resmi, karena belum ada rapat dengan TAPD, kalaupun nanti sudah resmi hasil rapat, itu kan Ketua DPRD yang lebih berhak menyampaikan ke publik, makanya kita tunggu saja nanti, pungkasnya. (AS) **
0 Comments