Bandung, LHI- Wali Kota Banjar Ir. H. Sudarsono Sastro menghadiri undangan Gubernur Jabar terkait rapat koordinasi perkeretaapian-rencana reaktivasi dan pembangunan jalur kereta api baru di wilayah provinsi Jawa Barat yang digelar di Ruang Kenegaraan bale Pakuan Gedung Negara Pakuan Bandung, Selasa (15/4).
Acara tersebut langsung dipimpin oleh Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi, Kementrian Perhubungan bersama 10 Kota-Kabupaten se-Jawa Barat serta pihak KAI juga dihadiri oleh Sekda Jabar.
"Yang paling utama hari ini Alhamdulillah bisa rapat dengan kementrian perhubungan, KAI Kereta Api Indonesia dan Pak Gubernur Jabar KDM. Intinya bahwa Gubernur punya program reaktivasi jalur kereta api Banjar ke Pangandaran hingga Cijulang. Itu prioritasnya yang memerlukan anggaran 5,5 triliun dan itu akan dikolaborasi dengan kementrian perhubungan, PT KAI dengan Pemda Jawa Barat," papar Sudarsono.
Menurutnya Kota Banjar akan hanya dapat manfaat di karenakan mau tidak mau daerah tidak mungkin mampu bisa membiayai anggaran sebesar 5,5 Triliun.
"Agenda mulai pagi terkait dengan masalah kepegawaian (coaching clinic) dilanjut siangnya ada M.O.U penandatanganan nota kesepahaman Daerah Provinsi Jawa Barat dengan Kejati," imbuhnya.
Pembangunan di Kota Banjar tetap fokus kepada 3 hal yang besar yaitu rest area, Citanduy waterway dan KEK.
"Insya Allah apa yang sudah di tayangkan pada youtube ikon khusus Kota Banjar dengan desain seperti itu akan terwujud dan tempatnya itu hanya di perbatasan Jabar-Jateng," pungkas H. Sudarsono. (Riezcky)
0 Comments