Pangandaran LHI
Aneh bin ajaib, pembagian insentif RT RW di lingkup Pemerintah Desa Putrapinggan Kabupaten Pangandaran dilakukan di malam hari menjelang pencoblosan Pemilukada.
Keanehan tersebut diungkapkan salah satu warga Desa Putra Pinggan Wawan Suprawan, pasalnya tidak biasanya penyaluran insentif RT RW dilakukan di malam hari, apalagi ini menjelang pilkada, atau sering disebut malam towong. Selasa (26/11/2024)
Wawan menduga ini ada kaitannya dengan politik, kenapa harus dilakukan dimalam hari, apakah tidak ada waktu lain selain di malam hari, kata Wawan kepada LHI melalui telepon WhatsApp.
Atas kejadian tersebut, Wawan mempertanyakan apakah ini memang ada unsur kesengajaan atau memang ada kaitannya dengan politik, tegasnya."Saya selaku warga berharap pemerintah desa Putrapinggan lebih paham atas situasi politik saat ini, waktu pilkada itu tinggal hitungan jam, dengan disalurkannya insentif RT RW yang seperti terburu buru itu patut untuk di pertanyakan.
Jelas jelas hari ini malam terakhir menjelang pilkada, ko bisa bisanya insentif dibagikan secara tiba tiba seakan akan kejar target, apakah hal ini dilakukan dengan adanya' tujuan tertentu, tanya Wawan lagi.
Kalaupun memang insentif harus harus di salurkan, kan bisa cari waktu yang tepat, malam ini malam yang sakral menurut kami dimasa masa hari tenang menjelang pilkada.
Seharusnya pemerintah desa Putrapinggan paham, bahwa kecurigaan bakal muncul dalam bentuk sekecil apapun di saat seperti ini, jangan malah justru seperti yang sengaja ingin membuat gaduh di masyarakat, pungkasnya. (AS)**
0 Comments