Pangandaran LHI
Ratusan warga Desa Sukaresik, Kecamatan Sidamulih, Kabupaten Pangandaran kembali melakukan aksi damai di lokasi Tanjung Cemara. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kekesalan warga kepada oknum yang diduga mafia tanah yang ingin menguasai obyek tersebut.
Dengan meneriakan kekesalannya sambil membawa beragam karton yang bertuliskan kecaman kepada oknum yang merupakan mafia tanah yang diduga mafia tanah berkedok investor.
Padahal silsilah obyek tanah Tanjung Cemara itu jelas jelas milik Pemerintah Desa Sukaresik, dan objek lokasi milik mereka ada di sebelah timur, tapi kenapa tiba tiba pindah tempat. Hal itu dijelaskan Jemono selaku Ketua Forum Peduli Desa Sukaresik kepada sejumlah awak media saat pelaksanaan aksi damai, pada Minggu (28/7/2024) sore.
Jemono juga menegaskan ,kegiatan hari ini adalah bentuk menuntut keadilan, dan sebenarnya tuntutan ini sangat sederhana, warga ingin tanah ini kembali ke Pemerintah Desa Sukaresik agar dapat kami manfaatkan sehingga seperti semula.
Jemono mengaku pihaknya dalam waktu dekat akan mendatangi gedung DPRD untuk mengadukan persoalan ini kepada wakil rakyat, pungkasnya. (AS)**
0 Comments