Meranti, LHI.
Pada hari sabtu tanggal 08 Juli 2023 Lintas Pena turun kelapangan di Desa Mekar Delima meninjau jembatan pelabuhan nelayan.
Pelabuhan nelayan tersebut baru siap dibangun rehab oleh Kepala Desa Mekar Delima menurut keterangan Pak Abul sebagai nelayan, kebetulan rumah Pak Abul bersebelahan dengan jembatan nelayan tersebut.
Pak Abul mengatakan kepada Lintas Pena “saya sudah puluhan tahun tinggal di pelabuhan sebelah jembatan tersebut sebagai nelayan, Pak Abul juga mohon kepada Pemda Meranti dan Kepala Dinas Perikanan Meranti agar membantu membangun rehab rumah nelayannya serta pelantar tempat menjemur ikan usahanya di pelabuhan tersebut yaitu di Desa Mekar Delima Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti” imbuh nya Pak Abul kepada Lintas Pena.
Iskandar penduduk Desa Mekar Delima sebagai Anggota Lembaga Ikatan Pecinta Kedaulatan Rakyat, mengatakan kepada lintas pena “Lampu penerangan jalan disepanjang jalan poros Desa Mekar Delima belum mendapat lampu penerangan jalan, sehingga gelap gulita dimalam hari, tiang-tiang listrikny sudah terpasang di sepanjang jalan poros desa tersebut, ini harus mendapat perhatian dari pihak-pihak yang terkait”.
Hasil pantauan Ketua Lembaga Ikatan Pecinta Kedaulatan Rakyat dilapangan di Kecamatan Merbau dan Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti , pembangunan jalan poros provinsi di dua kecamatan tersebut baru setakat pengerasan sudah puluhan tahun lamanya, sehingga jalan poros tersebut sudah berlobang dipermukaan jalannya di dua kecamatan tersebut, apabila hari hujan dipermukaan jalan poros tersebut penuh dengan genangan air , jika musim panas debu jalan tersebut berterbangan sampai kerumah warga yang tinggal dipinggir jalan poros, semua ini perlu mendapat perhatian dari Gubernur Riau. (RAMLI ISHAK)
0 Comments