MERANTI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menggelar acara peringatan Nuzulul Quran 17 Ramadan 1444 H bersama Ustad Suwandi, S.Pd. M.Pd, di Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang, Jumat (7/4/2023).
Acara mengusung tema "Membudayakan Hidup Qurani Menuju Masyarakat Maju, Cerdas, dan Bermartabat" dihadiri oleh Plt Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar, Sekretaris Daerah Bambang Suprianto, unsur Forkopimda, staf ahli, asisten, dan pimpinan OPD, Ketua MUI, Ketua PGRI, imam masjid serta undangan lainnya.
Diawali penyerahan santunan anak yatim dan kaum duafa, Wabup H. Asmar mengatakan peringatan nuzulul quran memiliki makna dan hakikat yang mendalam, yaitu hadirnya sebuah kesadaran spiritual tentang jati diri manusia sebagai hamba Allah, dan sekaligus sebagai khalifah di muka bumi.
"Sebagai hamba Allah, kita dituntut untuk menjadi manusia yang selalu mengabdi kepada-Nya," jelas H.Asmar.
Sementara itu, untuk melaksanakan fungsi kekhalifahan, alquran memberi petunjuk agar setiap manusia memiliki keimanan yang kuat, teguh dalam beribadah, berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur. Serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, guna diabdikan bagi kemaslahatan dan kesejahteraan umat manusia.
"Alquran sesungguhnya adalah kalam Allah sebagai kamus kehidupan, yang setiap saat harus kita buka dan kita baca untuk mendapatkan arti dan makna tentang kehidupan yang sebenar-benarnya," tambah Wabup.
Lebih jauh, Asmar menyebutkan alquran merupakan kitab suci umat islam, yang menjadi landasan ajaran moral yang tidak diragukan keampuhannya bagi kehidupan masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti. Untuk itu dia berharap masyarakat senantiasa menjauhi dan menghindari segala bentuk keburukan, dengan tetap memelihara itikad baik, menjalin persaudaraan dengan penuh rasa kekeluargaan.
"Melalui peringatan ini marilah kita tingkatkan kualitas pemahaman alquran dengan baik, serta dapat dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari," harap Wabup H. Asmar. (RAMLI ISHAK/ PROKOPIM/ADVERTORIAL)
0 Comments