Banjar, LHI,- Inspektorat Kota Banjar menghelat kegiatan peringatan Hari Anti Korupsi se-Dunia (HAKORDIA) 2022 tingkat Pemerintah Kota Banjar bertempat di Aula Setda Banjar, Jumat (18/11).
Semangat dihari anti korupsi sedunia yang bernafaskan "Indonesia Pulih Bersatu Lawan Korupsi" memiliki nilai makna yang tajam menguat dalam persatuan memerangi perkorupsian diseluruh jagat NKRI.
Selaku Inspektur H. Agus Muslih menerangkan bahwasanya peringatan tersebut dipercepat yang seharusnya jatuh pada tanggal 9 Desember 2022.
"Kegiatan peringatan Hari Anti Korupsi di Kota Banjar dilaksanakan lebih awal. Puncak acara peringatan HAKORDIA jatuh pada Tanggal 9 Desember." Ujarnya.
Rangkaian peringatan HAKORDIA dibuka oleh Wakil Wali Kota Banjar H. Nana Suryana. Dalam rangkaian peringatan
n tersebut diberikanya sosialisasi Fraud Control Plan yang disampaikan langsung oleh H. Mulyana sebagai Kepala Perwakilan BPKB Provinsi Jawa Barat.
Kemudian di lanjutkan dengan louncing aplikasi SAKSES TOOL, diperuntukan guna mengintegrasikan evaluasi akuntabilitas kinerja. Peserta HAKORDIA kurang lebih sebanyak 100 orang yang terdiri dari unsur Asda, Kepala OPD, Camat, Direktur RS, para Kepala Bagian, Lurah, Kades, serta Kepala Puskesmas se-Kota Banjar.
Disela acara berjalan terdapat pembarian penghargaan kepada 3 OPD/ unit kerja yang lolos administrasi ZI WBK Tahun 2022. Selain itu ada pemberian penghargaan unit pengendalian gratifikasi kepada pejabat yang telah melaporkan gratifikasi kepada KPK.
Korupsi musuh bersama yang harus diperangi oleh semua pihak. KPK kini lebih serius dalam penanganan korupsi yang bukan di kalangan pejabat daerah saja, melainkan pejabat tingkat pusat termasuk koruptor dikalangan pejabat APH itu sendiri.
Revolusi mental harus terus berkelanjutan demi terciptanya birokrasi yang bersih yang akan menghasilkan kinerja pembangunan yang sangat baik. Muara semua itu untuk memakmurkan seluruh Bangsa Indonesia tanpa terkecuali dan Indonesia Maju. (E 14 Y)
0 Comments