Musi Rawas,LHI
Belakangan terakhir beberapa media yang bertugas didaerah ini, mencoba menelusuri terkait kegiatan yang ada di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Musi Rawas ( Disnakertrans) yang diduga sarat penyimpangan dalam pelaksanaannya,
Padahal, Seperti kita ketahui waktu itu tahun 2021 Indonesia di tengah kondisi pandemi covid 19, Sehingga baik Pemerintah pusat dan daerah melakukan efisiensi anggaran dalam rangka pemulihan ekonomi dan mengatasi meluasnya pengangguran dampak dari pandemi covid yang meluluhlantahkan sendi-sendi perekonomian. Namun informasi yang diterima awak media sepertinya bertolak belakang apa yang terjadi di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Musi Rawas ( Disnakertrans) kala itu. Maka dari itu Jurnalis mencoba menelusurinya,
Benarkah? kegiatan inii terjadi penyelewengan anggaran dalam pelaksanaannya, diduga Overlaping ( Tumpang tundih-red) karena dua kegiatan dijadikan satu kegiatan dengan mata pasal anggaran berbeda, termasuk sumber dana yang berbeda namun pelaksanaannya di duga sama.
Sementara itu kegiatan yang dimaksud ini, Yakni sektor perluasan kesempatan kerja yang sumber dananya menggunakan DID (Dana Insentif Daerah) dalam pelaksanaannya anggaran tersebut dibelikan berupa barang Peralatan Menjahit, Peralatan Perbengkelan Las, Peralatan Perbengkelan Sepeda Motor, Peralatan Tata Boga). Mesin Jahit, Mesin Obras, Gerinda tangan, Mesin Las Listrik, Mesin Kompresor, Mixer dan Oven Gas)
Sedangkan dalam kegiatan mengunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sudah ada juga nomenklatur kegiatan tersebut.
Belum lagi,. Termasuk menyangkut dugaan penyimpangan item pengadaan barang baik spesifikasi maupun item harga barang yang di beli saat itu .
Kedua kegiatan tersebut, Jika ditotal menelan total anggaran miliaran rupiah, terkait informasi diatas pihak media berusaha meminta tanggapan dan klarifikasi Kepala Disnakertrans Musi Rawas Drs. H. Mefta Joni. Sejauh ini yang bersangkutan belum bisa di konfirmasikan termasuk pula pihak rekanan diduga proyek ini arahan ( TIM)
0 Comments