Lewat Festival Minyak Klentik Kemenag Banjar Wujudkan Tahun 2022 Sebagai Tahun Toleransi

Kota Banjar, LHI

Kantor Kementrian Agama (Kemenag) Kota Banjar sukses menghelat kegiatan Festival Minyak Klentik sebagai ikhtiar guna mewujudkan Tahun 2022 sebagai Tahun Toleransi. 

Pasalnya peserta kegiatan di ikuti dari berbagai unsur dan semua umat beragama yang ada di Kota Banjar. Kegiatan yang dilaksanakan (30/3) di alam terbuka Wana Wisata Situ Mustika Kota Banjar, memberikan atmosfer sangat bersahaja dalam kebersamaan menjungjung tinggi nilai toleransi semua umat beragama se-Kota Banjar.

"Kegiatan ini sebagai salah satu misi Kemenag RI yang diamanatkan Menteri Agama RI KH. Yaqut Cholil Qoumas sekaligus upaya respon cepat dari kami Kemenag Kota Banjar mengimflementasikan gagasan Menag RI yang mencanangkan Tahun 2022 ini sebagai Tahun Toleransi untuk menguatkan kerukunan umat beragama". Ujar Dr. H. Badruzaman, S.Ag, M.Pd. selaku Kepala Kemenag Kota Banjar. 

Ia menegaskan pentingnya menciptakan kerukunan umat beragama dengan sungguh-sungguh untuk terus berkesinambungan. Hal tersebut akan mendorong produktifnya masyarakat Banjar dengan kemandirian didukung oleh situasi kondisi saling memberikan kenyamanan sehingga akan cepat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. 

"Melalui Festival Minyak Klentik ini dimaksudkan sebagai edukasi persoalan atas mahalnya harga minyak goreng yang kemarin-kemarin sempat terjadi kelangkaan. Selain itu guna mewujudkan Banjar sebagai Kota Rukun, toleran dan kondusif". Katanya.

Festival Minyak Klentik yang diselenggarakan oleh Kemenag Kota Banjar di aminkan oleh Kajari Kota Banjar Ade Hermawan, S.H., M.H. dan Kapolres Kota Banjar AKBP Ardiyaningsih, S.I.K.,M.Si serta Pemkot Banjar. 

"Festival minyak klentik ini adalah dalam rangka ketahanan pangan dan menciptakan kerukunan antar umat beragama". Kata AKBP Ardiyaningsih. 

Kegiatan di ikuti juga oleh seluruh OPD, Desa/Kelurahan, Sekolah serta lintas agama. 

"Banjar merupakan kota lintas, Banjar punya banyak pohon kelapa untuk dikembangkan menjadi minyak klentik guna menjawab atas kelangkaan minyak goreng. Saya berharap, adanya kebersamaan sehingga terciptanya kebangkitan dan kebersinergian sepenuh hati dalam kehidupan sosial". Papar Kajari Banjar Ade Hermawan, S.H., M.H. 

Kepala Kemenag Kota Banjar Dr. H. Badruzaman, M.Pd. berpesan agar hal tersebut dapat terus berkesinambungan semakin kuat tercipta hidup berdampingan penuh toleransi antar umat beragama, sehingga kesejahteraan masyarakat Banjar dan umumnya Bangsa Indonesia sektor humanis dan perekonomian juga dapat meningkat.

"Melalui Festival minyak klentik ini, saya tegaskan agar senantiasa mampu terwujudnya harapan Menag RI Gus Yaqut yakni Tahun 2022 sebagai Tahun toleransi dan kerukunan. Begitu pula toleransi antar umat beragama ini seyogyanya terus dapat meningkat di tahun seterusnya demi kesejahteraan masyarakat Indonesia seutuhnya, Aamiin". Pungkas Dr. H. Badruzaman, S.Ag, M.Pd. (E 14 Y)