PemkabOKU Selatan

PemkabOKU Selatan
Idhul Adha 1445 H

Pelabuhan Pelindo Selatpanjang Kabupatern Kepulauan Meranti Belum Ada Penambahan Jembatan di Area Lokasi Milik Pelindo


Meranti LHI

Sudah 13 tahun Kabupaten Kepulauan Meranti dimekarkan dari kabupaten induk yaitu Kabupaten Bengkalis. Hasil pantauan LHI di pelabuhan I Pelindo Tanjung Harapan Kampung Beran sampai saat ini belum ada penambahan jembatan bongkar muat barang-barang milik pengusaha yang menggunakan kapal-kapal laut antar pulau membawa barang dagangan ke pelabuhan I Pelindo Selatpanjang.

Keadaan Pelabuhan I Pelindo Tanjung Harapan Selatpanjang sangat semrawut, tidak ada peraturan secara tertib apabila kapal-kapal dari pulau jawa seperti kapal tengker yang melakukan sandar muat sagu tepung ke Cirebon, kapal-kapal antar pulau tidak bisa sandar di pelabuhan I pelindo tersebut, karena tidak ada penambahan jembatan bongkar muat barang-barang dagangan di kawasan pelabuhan I pelindo Selatpanjang, ini sudah berpuluh-puluh tahun lamamnya tidak ada perhatian dari pihak terkait.

Dengan tidak ada penambahan jembatan bongkar muat di kawasan Pelabuhan I Pelindo, maka menjamurlah sandar kapal-kapal di belakang ruko-ruko melakukan bongkar muat dagangan dari dalam negeri maupun luar negeri yaitu seperti barang dari Malaysia dan sekitarnya.

Hasil pantauan Ketua Lembaga Ikatan Pecinta Kedaulatan Rakyat mengatakan kepada LHI di Selatpanjang “ Baru-baru ini Kapal Samudera Indah Jaya sandar kapal di kawasan sungai juling di belakang sebuah bengkel di samping kedai kopi di pinggir laut!”

Kapal tersebut bermuatan ribuan ton Dengan membawa arang bakau keluar negeri seperti negara tetangga Malaysia, Kapal Samudera Indah Jaya tersebut membawa barang-barang dari malaysia dengan bermacam – macam jenis seperti alat elektronik kulkas dibongkar di belakang rumah ruko sampaing kedai kopi di kawasan Sungai Juling Selatpanjang, kegiatan kapal tersebut bebas keluar masuk luar negeri seperti negara tetangga Malaysia Singapura, Apakah kapal Patroli Bea Cukai sebagai pengawas tutup mata?   (RAMLI ISHAK)

 



Post a Comment

0 Comments