Akibat Bencana Alam Tahun 2018, Jembatan dan Jalan di Desa Cikuya dan Desa Bojongsari Kec. Culamega Tak Kunjung Diperbaiki Pemkab Tasikmalaya

Kabupaten Tasikmalaya LHI

Bencana alam yang melanda  Desa Cikuya dan Desa Bojong Sari Kecamatan  Culanega pada tahun 2018 sampai saat ini belum ada perhatian dari pihak pemerintah Kabupaten Tasikmalaya melalui   dinas terkait

Warga masyarakat Desa Cikuya dan Desa Bojong Sari sangat mengharapkan adanya perbaikan sarana dan prasarana jalan  dan jembatan. Dengan  terputusnya jembatan misalnya. otomatis laju perjalanan aktivitas dan peningkatan perokonomian warga masyarakat terhambat yang notabenenya mayoritas petani ,

            Kepala Desa Cukuya Iing Nazmudin hari Senin (20-9-2021) mengatakan,  bencana alam yang melanda  desa kami   Desa Cikuya dan Desa  Bojong  Sari  yang terjadi pada saat itu, sarana dan. prasarana jalan dan jembatan belum tersentuh perbaikan secara maksimal “Kami memperbaiki jembatan pun di dua, titik dengan panjang 12 meter lebar 5 meter dengan bahan seadanya  memakai  batang pohon kelapa , itu juga atas dasar inisiatif  tokoh masyarakat dan karang. taruna agar supaya warga masyarakat bisa aktipitas kembali “ujarnya

            Iing Nazmudin mengatakan, warga masyarakat   pernah menanyakan hal ini kepada Pemdes Cikuya, karena Pemkab Tasikmalaya pernah menjanjikan  mau segera membangun atau  memperbaiki sarana dan prasarana, jalan dan menganti rumah warga yang hilang dan yang rusak parah itu mana , karena sudah   4 ) tahun sampai saat ini belum ada realisasinya dari dinas terkait . “Kami berharap kepada Pemkab Tasikmalaya  melalui dinas terkait untuk segera merealisasi perbaikan jembatan dan jalan karna hawatir penopang jembatan tidak kuat , takut ada penguna jalan roda   dua maupun roda   empat, kecelakaan ", paparnya , (SUSANTI)***