DPRD OKU Selatan

DPRD OKU Selatan
Marhaban Yaa Ramadhan

Bupati H Jeje Wiradinata Hadiri Pembukaan Gebyar Vaksinasi di Kampus SMKN 1 Pangandaran


Pangandaran- LHI

Pelaksanaan gebyar vaksinasi pada hari ini dilaksanakan di SMKN 1 Pangandaran, gebyar vaksinasi di sekolah SMKN 1 Pangandaran dengan sasaran para siswa dan siswi sekaligus orang tua siswa yang sekolah di SMKN 1 Pangandaran.

Turut hadir saat gebyar vaksinasi, Bupati Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata, Kepala Sekolah SMK N 1 Pangandaran Dede Tarlana, para guru pengajar dan sejumlah siswa dan orang tua siswa SMKN 1 Pangandaran.

Seperti di sampaikan Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata, covid 19 di Kabupaten Pangandaran sudah sangat landai,  namun kita jangan kendor untuk selalu mentaati anjuran Pemerintah seperti melaksanak 3M pada setiap aktivitas sehari hari termasuk juga mensukseskan program vaksinasi, Sabtu (28/8/2021).

Seperti kegiatan gebyar vaksinasi di SMK N 1 Pangandaran ini adalah sebuah upaya untuk menekan lonjakan penyebaran covid 19 di kabupaten Pangandaran khususnya.

Kita sudah melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi juga akan rapat dengan Muspida agar pariwisata di Pangandaran bisa dibuka, karena saya melihat covid-19 di Pangandaran sudah landai, dan kita juga akan memanggil seluruh pelaku usaha wisata, agar nanti ketika wisata di buka para pelaku usaha ini selalu memakai masker, jaga jarak, menyiapkan tempat cuci tangan dan yang paling penting sudah di vaksin.

H Jeje Wiradinata menegaskan untuk pelaku usaha wisata yang tidak di vaksin tidak boleh jualan, hal itu dilakukan demi kepentingan bersama.


Itu semua cara kita meyakinkan pemerintah agar tidak terjadi klaster wisata, bahkan ketika nanti ada pelaku usaha yang tidak taat pada prokes seperti tidak pakai masker kita akan lakukan penutupan, tegasnya.

Di tempat berbeda Dede Tarlana Kepala Sekolah SMKN 1 Pangandaran mengatakan, SMK N 1 Pangandaran sudah tiga kali melaksanakan kegiatan vaksinasi ini, dan bersamaan dengan program gebyar vaksinasi kali ini pihak sekolah mengundang para siswa dan orang tuanya untuk mengikutinya.

Adapun tahap pertama vaksinasi di SMKN 1 pangandaran khusus para guru dan staf sekolah, yang kedua khusus para siswa dan siswi dan kali ini kita buka untuk siswa/ siswi beserta orang tuanya bahkan warga sekitar pun boleh mengikutinya.

"Realisasi sekarang sudah 70 persen dari jumlah siswa yang sudah melaksanakan  vaksinasi dosis 1 dan 2, selebihnya ada yang memang tidak di ijinkan orang tuanya dengan alasan mempunyai penyakit, untuk itu kami dari pihak sekolah tidak bisa memaksakan. "Padahal yang mempertimbangkan syarat kesehatan yang mengharuskan boleh  tidaknya  divaksin adalah petugas kesehatan," ujar Dede.

Namun dia berharap vaksinasi dosis satu ini bisa diselesaikan sampai Mendapatkan dosis 2, untuk yang belum kami tetap melakukan sosialisasi akan pentingnya vaksinasi.

Alhamdulillah pelaksaannya dapat berlangsung lancar dan prokesnya juga diikuti dengan ketat, siswa yang mengikuti vaksinasi juga sangat antusias, hal itu menandakan mereka paham akan pentingnya vaksin guna menciptakan kekebalan kelompok serta sebagai langkah menekan laju penyebaran Covid-19 di Kabupaten Pangandaran, khususnya di lingkungan SMKN 1 Pangandaran.

“Mudah-mudahan semangat anak-anak siswa SMKN 1 Pangandaran yang mengikuti vaksinasi ini dapat menjadi pemicu bagi kalangan mayarakat yang lainnya untuk mengikuti vaksinasi,” pungkasnya. (AS)*

 

 

Post a Comment

0 Comments