Cilacap LHI
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kabaharkam Polri Komisaris Jenderal (Pol) Arief Sulistyanto lakukan kunjungan kerja dalam rangka peninjauan Vaksinasi Covid-19 untuk lansia dan pra lansia di Kabupaten Cilacap pada Jumat (4/6) di Gedung Patra Graha. Panglima TNI menilai pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Cilacap sudah berjalan baik.
“Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 sudah bagus, tertib dan lancar. Sesuai untuk target lansia dan pra lansia ada 140 ribu, yang sudah di vaksin sebanyak 40 ribu.
Kekurangannya akan terus bertahap dilaksanakan dari total penduduk Kabupaten Cilacap yaitu 1,9 juta,” ungkap Panglima TNI usai meninjau pelaksanaan vaksin.
Panglima TNI juga menjelaskan bahwa vaksinasi dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memitigasi penyebaran Covid-19 varian baru B.1617.2 yang dibawa oleh ABK asal Filipina.
“Namun penyebaran Covid-19 varian baru yang kita takutkan ternyata bisa diatasi dengan baik dan tidak sampai terjadi mutasi ke masyarakat. Itu poin penting,” ujarnya.
Panglima TNI berpesan kepada Bupati Cilacap agar terus melaksanakan tracing dan agar selalu menghimbau masyarakatnya untuk menerapkan pola hidup 3M.
“Pemakaian masker sangat penting. Saya nilai di Cilacap sudah bagus. Mudah-mudahan bisa terus dipertahankan, dan kita akan terus menggelorakan untuk membantu supaya kasus positif Covid-19 di Kabupaten Cilacap terus bisa ditekan. Saya yakin dengan koordinasi yang baik dengan Forkopimda yang baik, kolaborasi yang baik antar aparat kita bisa menekan kasus Covid-19 dan pertumbuhan ekonomi di Cilacap bisa membaik,” terangnya.
Turut hadir dalam acara tersebut mendampingi Panglima TNI dan Kabaharkam Polri yaitu Bupati Tatto Suwarto Pamuji, Sekretaris Daerah Farid Ma’ruf, Ketua DPRD Taufik Nurhidayat, Kepala BNPB RI Letjen TNI Ganip Warsito beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Cilacap.
Pada acara yang sama, Kepala Dinkes Pramesti Griana Dewi menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi Covid-19 untuk lansia dan pra lansia dilaksanakan 2 hari yaitu 4 - 5 Juni. Kadinkes menyampaikan vaksinasi dilakukan sebagai upaya percepatan karena target di Kabupaten Cilacap yang tinggi.
“Target untuk satu hari 1100 orang jadi jika dua hari semoga bisa 2200 orang atau bahkan lebih karena ada tambahan-tambahan. Saat ini sasaran utama masih lansia yaitu umur 60 ke atas dan pra lansia yaitu umur 50 ke atas,” ucapnya.
Selain itu, agar masyarakat pedesaan juga mendapat vaksin secara merata, dilakukan mobile vaksinasi yaitu dengan mengunjungi desa-desa dan tidak hanya memusatkan kegiatan vaksin di daerah perkotaan.
“Jadi teman-teman di puskesmas Kecamatan akan melaksanakan mobile vaksinasi di desa-desa yang jauh untuk ke pusat kota Cilacap. Nantinya sasaran akan dikumpulkan di satu tempat untuk mendapatkan vaksinasi seperti balai desa atau tempat yang lain karena hal itu akan lebih efektif dilaksanakan,” terangnya. (LUKMAN NUGRAHA).
0 Comments