Meranti LHI
Dinas PUPR Kabupaten Kepulauan Meranti melalui Kabid Bina Marga Fajar menjelaskan metode pekerjaan Swakelola tahun anggaran 2020/2021,melalui bidang bina marga.
Terkait pekerjaan yang di laksanakan bina marga melalui Swakelola seperti jalan dan jembatan, di tahun 2020 ini, kita dari dinas PU sudah mengerjakan jalan sepanjang 14,868 KM.
Jembatan dan duiker sebanyak 32 Unit sekabupaten Meranti,di anggaran tahun 2020.
Untuk di anggaran tahun 2021 ini kita sudah menyiapkan lagi, perehaban jalan 18,19, KM, dan jembatan dan duiker, 21 Unit,ini yang akan kita kerjakan sesuai anggaran dengan usulan yang kita terima dari desa dan kelurahan, kecamatan,
ini pun masih banyak usulan yang belum bisa kita laksanakan karna kita melihat ada yang sudah termasuk dalam pelelangan,maka nya kita kerjakan yang parah dan menjadi perioritas,akses di desa dan kelurahan.
Sistem pekerjaan kita metode Swakelola dengan masyarakat bersedia mengikuti arahan dari kita untuk mengerjakan sesuai dengan barang di lapangan itu yg kita hitung dan kita bayar sesuai dengan material yang di kerjakan dan sebelum serah terima kita minta pekerjaan tersebut masih tanggung jawab masyarakat untuk memperbaiki seandai nya jalan dan jembatan tersebut rusak.
metode pekerjaan Swakelola ini sifat nya untuk perehaban, kita pun berharap bagi masyarakat yang mengusulkan jalan dan jembatan yang belum sempat terealisasi kita berharap bersabar dan menunggu tahap demi tahap berikut nya, saat ini kita lagi menghitung berapa yang harus kita reliasasi kan sesuai dengan anggaran, kita berharap dengan kegiatan Swakelola ini dapat di rasa kan masyarakat jalan dan jembatan nya yang rusak kita Rehap tutur fajar sebagai Kabid bina marga ini.
“Kami pun mohon doa dan dukungan masyarakat agar dengan metode Swakelola tahun ini dapat bermanfaat untuk kita semua,dan tak ada lagi jalan yang rusak sehingga menjadikan akses perekonomian kita berjalan dengan lancar “ jelas Fajar triasmoko,MT. (RAMLI ISHAK)
0 Comments