Labusel,LHI
Warga Labuhanbatu Selatan protes
keras atas acara pertemuan buka bersama dan pelantikan MTN (Majelis Taklim
Nurhasnah),salah organisasi di bawah naungan istri Bupati Hj. Nurhasnah Harahap
balon Bupati Labuhanbatu Selatan yang dilaksanankan di Rumah Dinas Bupati
Kab.Labuhanbatu Selatan di Jalan Jalinsum Hadundung Kec Kotapinang yang akan di
laksanakan sesuai undangan melalui pesañ Wasthaap atas nama dari Panitia
Pelantikan MTN pada hari ini minggu 17 mei 2020.
Bentuk protes warga Labusel viral di
unggah di akun Fb Roni Roni yang mengatakan meminta kepada k Ketua Gugus tugas Nasional Doni Monardo dan
Gugus Tugas Provinsi Sumatra Utara Edi
Ramayadi Gubernur Sumatra Utara meminta segera membubarkan atau membatalkan
acara tersebut di tengah tengah pademi covid 19 karena warga Labusel Ingin
hidup sehat dan umur panjang,"ucapan akun Facebook Roni Roni,
Salah
seorang warga Labusel yang tidak mau namanya dicantumkan mengaku kepada Lintas
Hukum Indonesia .Com mendapat undangan pelantikan MTN melalui
pesan Wasthapp yang akan berlangung pada hari ini minggu 17 Mei 2020 pukul
15,00 WIB dan di lanjutkan buka bersama di perkirakan sebanyak 150 orang yang
menghadiri acara tersebut."terang nya.
Japar Siddik Nasution, Mantan
Anggota Dewan Labusel Periode 2009-2014,menanggapi hal ini mengatakan, seharusnya
bupati sebagai ketua gugus tugas tidak melakukan itu apalagi di rumah dinas,
berikanlah contoh yg baik pada masyarakat, jangan mentang2 jadi penguasa aturan
dikangkangi. Juga kepada pihak kepolisian harusnya berani membubarkan itu,
hukum wajib ditegakkan jangan pilih kasih.
“Jika polisi membiarkan berarti di
duga ada indikasi ada nya yg tersembunyi, Bagaimana negeri ini bebas dari Covid
19 jika pejabatnya tidak patuh pada aturan, dan jika hal ini terus berlanjut
jangan harap covid 19 cepat berakhir mungkin akan lebih parah ke depan akibat ulah
para pejabat,Dan masyarakat juga harusnya jangan mau menghadiri acara itu
karena melanggar protokoler kesehatan,"terangnya.
Japar menambahkan , saya sangat
menyesalkan sekali acara itu dilaksanakan ditengah pandemi covid 19 ini sanggup
menggelar pelantikan Organisasi nya untuk kepentingan politik nya tanpa
memikirkan keselamatam orang lain dan kesehatan masyarakat
labusel,"tegasnya. ( IRPAN PULUNGAN)
0 Comments