Pangandaran
LHI
Kader Partai
Kebangkitan Bangsa (PKB) Ahmad Irfan Alawi menegaskan Koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu hingga
hari ini masih berlanjut dengan baik dan akan berlanjut hingga pemilihan Bupati
dan Wakil Bupati Pangandaran berakhir.
"Sekretariat
Pangandaran Bangkit Bersatu ini merupakan rumah pemenangan bakal calon Bupati
Dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran yang selama ini di bangun dan
sedang menggodok siapa yang pantas lolos menjadi Wakil Bupati untuk mendampingi
H Adang Hadiri, kata Ahmad Irfan Alawi usai rapat internal di DPC PKB kabupaten
Pangandaran, Sabtu (09/02/2020)
PKB
melakukan koalisi dengan partai berlambang beringin ini bukan terjadi dengan ujug ujug atau
menunggu momentum, justru di sini PKB lah yang menciptakan momentum terbentuknya
koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu.
Jadi secara
logika politik PKB ini menciptakan momentum dari awal, jadi ketika hari ini
sudah terbentuk koalisi maka suatu yang tidak mungkin PKB meninggalkan koalisi.
Ahmad Irfan
menambahkan, hitungan secara politis juga harus berbanding lurus dengan apa
yang sudah di lakukan PKB sejak lama, kalau yang lain kan caranya momentum,
beda halnya dengan PKB yang sudah menciptakan momentum sejak lama. “Jadi kalau pertanyaannya PKB masih dengan
koalisi????, Jawabanya ya masih lah, orang PKB yang menciptakan koalisi ini,
tegasnya.
Tapi dalam
koalisipun tentu ada kesepakatan -kesepakatan yang harus di sepakati bersama
dan di laksanakan oleh bersama, ketika Golkar dan PKB berkoalisi tentu ada
kesepahaman.
Namun sejak
awal PKB sudah menjawab dengan fakta bahwa PKB hanya mendaftarkan satu orang
Calon, yaitu saya sendiri. "Soal diri saya didaftarkan ke Sekretariat
Pangandaran Bangkit Bersatu itu usungan Partai PKB, karena seya merupakan
kader, jadi dalam hal ini saya tidak mendapatkan diri hanya di daftarkan oleh
partai, papar Ahmad Irfan Alawi.
"Kalau
saya selaku kader PKB jadi gak mungkin
saya menolak keinginan partai atau mempunyai keinginan pribadi .(AGUS S)
0 Comments