Lampung
Utara,LHI
Tekab
308 Sat Reskrim Polres Lampung Utara dan Polsek Sungkai Utara, lumpuhkan pelaku
Curas yang melakukan perlawanan saat hendak di tangkap di rumah kerabatnya Desa
Madukoro, Kotabumi Utara setempat, Minggu (22/3/2020), sekitar pukul 21.00.
Selain mengamankan tersangka petugas menyita barang bukti
dua buah Hp merek Oppo dan Vivo milik korban berikut senjata tajam sebilah
golok yang dipergunakan untuk melakukan perlawanan kepada petugas saat akan
ditangkap.
Kasus tersebut kini masih ditangani aparat kepolisian dan
salah seorang rekan tersangka berinisial N, behasil kabur saat akan ditangkap
(DPO). Tersangka yaitu Bajarudin (37), warga Kelurahan Kotabumi Tengah, Lampung
Utara itu, tampak tak berdaya karena menderita luka tembak kaki kiri.
Menurut Kapolsek Sungkai Utara AkP Muslikh mewakili
Kapolres Lampung Utara AKBP Bambang Yudho Martono S.IK, Msi Senin (23/3/2020), mengatakan tersangka
ditembak karena berusaha melakukan upaya perlawanan kepada petugas saat akan
ditangkap, maka tersangka kami lumpuhkan dengan tembakan pada bagian kaki
kirinya," ujarnya.
Dia juga menjelaskan selain mengamankan tersangka, pihaknya
juga menyita barang bukti dua huah Hp.milik korban dan senjata golok yang
dipergunakan untuk aksi tindak kejahatanya. "Tersangka berikut barang
bukti kini telah diamakan dan salah seorang rekan tersangka berinsial N, masih
dalam pengejaran perugas," kata kapolsek.
Tersangka ditangkap karena kasus perampasan dua buah tas
berisikan surat berharga KTP, SIM, ATM Bank Mandiri, NPWP, BPJS pensiun, BPJS
tenaga kerja, STNK dan dua buah HP serta dua buah rompi dada berisikan
uang tunai Rp 7 juta milik Siti Nurwinda
(27) dan Dyah Amalia (25), warga Kecamatan Lengkong, Sukabumi, Jawa Barat.
Kedua korban ini adalah seorang karyawati PT Mitra Bisnis
Keluarga Ventura yang hendak berkujung kerumah kerabatnya, saat mengendarai
sepeda motor melintasi jalan raya Desa Negeri Campang Jaya Sungkai Tengah
Lampung Utara pada tanggal 9 Maret 2020 lalu.
"Tersangka melakukan aksinya dengan cara menghadang
kedua korban dan menodongkan sebilah golok dan setelah itu merampas harta benda
milik para korban dan setelah itu
melarikan diri menuju kebun jagung dan karet daerah itu," terang kapolsek
(NOPRI/ INDRI)***
0 Comments