Rokan Hilir-LHI
Biro SKU NUANSA
POST Rokan Hilir Syaipul Bahri meminta
Pemda Rokan Hilir, Polres Rohil, Kodim 0321 Rohil, Camat se-Rohil dan penghulu
se-Rohil dan semua elemen masyarakat bersinergi tutup total warung tuak, miras
dan sejenisnya. Semua warung jenis yang dapat memabukan di tutup total/
Hal itu diungkap Syaipul Bahri dalam rangkaian mengapresiasi tindakan Polsek
Pujut Iptu Amru Abdullah S.ik dalam
peristiwa penganiayan yang berujung maut yang pemicunya berawal dari minuman
tuak di salah satu warung milik Petnis
Tamba yang berlokasi di Dusun Jadi Mulya Kepenghuluan Sei Meranti kecamatan
Tanjung Medan Kab.Rokan Hilir yang terjadi baru ini.
“Jadi
kalau warung tuak dan Miras sampai ini terus dibiarkan semakin lama ya semakin
rawan keamanan di wilayah Rohil ini,soalnya penyakit masyrakat seperti itu akan
berimbas juga kepada masyarakat yang bukan peminum tuak atau miras,yang
ironisnya satu saat banyak yang ikut-ikutan menyelesaikan masalah di masyarakat
dengan melibatkan orang-orang peminum tuak dam miras jadi tidak mengunakan akal
sehat lagi.Kita ambil aja contoh mudah yang sering terjad mari kita amati orang
yang sudah duduk dan minum tuak atau miras ketika dia sudah mabuk bicaranya
ngelantur,kemudian kalau mengemudi sepeda motornya seperti ular menyebrang
jalan sempoyongan susah untuk dinasehati,cepat marah dan suka memancing
keributan gitu lah kalau menengendarai sepeda motornya ngebut,jatuh sendiri
sehinga warga masyarakat sekitar pun terkaget keluar rumah bahkan tidak sedikit
juga membahayakan nyawa orang lain karena di tabrak.”paparnya
Dia meenjelaskan, semua resiko yang dapat merubah
mental orang menjadi tidak baik itu harus di antisepasi sedini mungkin
persoalan akan cepat tumbuh dan betkembang kalau seseorang akal sehatnya di
kendalikan dengan tuak dan minuman keras,bagi orang yang suka tuak dan miras
ketika di aja bicara tidak pernah kalah dan selalu merasa benar dan bangga
dengan dirinya bagi yang belum pernah mengalami berbicara dengan orang mabuk
tuak dan miras coba lah sekali rasakan pasti terheran-heran."kata Syaipul.
Ayo
cepat kita atasi bahaya pengaruh tuak dan miras di negri ini sayangi
keluarga,generasi bangsa ini mari antisipasi semua pengaruh yang tidak
baik,kalau kita lengah,lalai atau tidak peduli sama sekali yang rugi
adalah kita sendiri ingat kalau ini tidak bisa kita atasi secepatnya
bahayanya pasti berpengaruh besar ke pada generasi kita apa lagi generasi yang
pikiran dan mentalnya masih labil contoh pelajar tingkat SMP dan SMA ini sangat
mudah terkontaminasi dengan lingkungan yang tidak baik kita khawatir jika di
lihatnya lingkungan tidak baik itu ada pembiar dari masyarakat sudah pasti
menurutnya itu benar yang dikhawatirkan mereka mendekatkan diri dan mencoba
minuman tuak atau miras setelah mencoba pasti melanjutkan lagi nah mencoba itu
yang tidak baik itu lah awal mula kehancuran mentalnya jadi kalau bisa
diantisipasi sedini mungkin supaya generasi kita selamat dari pengaruh yang
tidak baik itu.
“Walau
pun saya bukan orang medis tapi kemungkinan besar tuak dan miras atau
sejenisnya itu sangat berpengaruh dengan kesehatan tubuh berbagai kemungkian
seperti penyakit ganguan hati,penyakit maag,gangguan fungsi otak,perubahan
prilaku,Luka Lambung,Perut kembung,bobot tubuh menurun,Jantung
bermasalah,Keguguran dan gaguan Janin pada ibu hamil,keracunan serta Depresi
dan lain sebagainya itu kemungkinan akan terjadi kepada mereka yang suka minum
tuak atau miras dan sejenislainnya itu, yang lebih tepat,akurat dan bisa di
pertahankan kebenaranya sebaiknya kita tanya kepada ahlinya saja kalau yang
sampaikan itu hanya dugaan sementara saya saja karena saya juga sering
mengamati prilaku kawan-kawan yang suka mengkonsumsi Tuak,Miras dan Sejenisnya
itu.
“Yang
saya thau percis itu, kalau mereka hobinya nyanyi di pentas musik, tanpa bius
tuak,miras dan sejenisnya itu katanya sih tidak semangat dan tidak hapal
lagu,ada rasa malu tidak percaya diri itu juga kadang buat saya tertawa
menangapinya aneh bagi saya gitu bahkan keseharian mereka kalau tidak dapat
minum Tuak,Miras dan sejenisnya itu, mereka jadi orang bungkam,lesu tidak
banyak bicara bawaannya malas tidak semangat kerja dan lain sebagainya pokok
nya malas beraktivitaslah dan kadang kala mereka juga cepat terpengaruh serta
terkontaminasi dengan mengkomsumsi Narkoba dan sejenis barang haram itu."jelas
Syaipul.
Ya
semua apa yang sampaikan ini hanya sebuah harapan saja mudah-mudahan bisa di
tangapi pembaca dengan positif kiking,ya paling tidak menjadi wejanggan
menambah cakrawara wacana berpiki saja kalau memang tidak bersesuaian dan jauh
dari peradapan dispilin ilmu pengetahuan,ya semoga ada masukan-masukan,syaran
dan pendapat dari yang ahlinya tapi yang jelas niat saya untuk kebaikan bagi
kita semua."harapanya.
Namun
pendapat saya ini muncul karena adanya sumber berita kasus penganiayaan yang di
picu dan berawal dari minuman tuak yang informasinya saya himpun dari berbagai
sumber media Online di Rohil sepertiInforohil.com, erapublik.com,wawasanriau.com,riau86.com
dan lain sebagainya yang kasusnya sedang di tangani Polsek Puju.
“Buat
Polsek Pujut dan semua jajajarannya intinya kita salut cepat dan tangap dalam
menangani kasus,kita apresiasi semoga Allah S.W.T Tuhan Yang Maha Esa
memberikan kesuksesan dalam menjalankan tugas dan senantiasa selalu mendapat
petunjuk,keselamatan,kesehatan,kemudahan yang diiringi semua Rido-Nya.'Amin
Yarabbalalamin."Tandasnya.(TIM)***
0 Comments