Pangandaran, LHI
Prestasi membanggakan berhasil ditorehkan oleh SMKN 4 Banjar yang menjadi perwakilan Kota Banjar dalam ajang Krisna Cooking Competition Batch 2 Tahun 2025. Kompetisi bergengsi tersebut berlangsung di Grand Cahaya Hotel Pangandaran, pada Minggu (31/08/2025).
Dalam lomba yang diikuti oleh sejumlah sekolah kuliner dari berbagai daerah di Jawa Barat dan Jawa Tengah ini, tim SMKN 4 Banjar yang diwakili oleh Elisa dan Tino, siswa kelas XII jurusan Kuliner, berhasil meraih Juara 1 sekaligus membawa pulang Piala Bergilir Bupati Pangandaran.
Kemenangan ini disambut penuh kegembiraan oleh para siswa, guru pendamping, serta pihak sekolah. “Alhamdulillah, kami sangat bersyukur atas pencapaian ini. Prestasi Elisa dan Tino membuktikan bahwa anak-anak Banjar mampu bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional,” ujar salah satu guru pembimbing SMKN 4 Banjar.
Elisa, salah satu peserta, mengaku sangat bangga dapat membawa pulang gelar juara. “Rasanya tidak menyangka bisa juara pertama. Ini hasil kerja keras kami selama berlatih dan juga dukungan dari guru-guru,” ungkapnya dengan haru.
Senada dengan itu, Tino juga menyampaikan rasa syukurnya. “Kemenangan ini bukan hanya untuk kami, tapi juga untuk sekolah dan Kota Banjar. Semoga bisa jadi motivasi bagi adik-adik kelas untuk terus berprestasi,” tuturnya.
Ajang Krisna Cooking Competition sendiri menjadi wadah untuk mengasah kreativitas dan keterampilan siswa dalam bidang kuliner sekaligus mempererat silaturahmi antar sekolah kejuruan di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah.
Kepala SMKN 4 Banjar, Dr. Oo Kosidin, S.Pd., M.M., menyambut baik capaian tersebut. Ia menyebut prestasi ini menjadi bukti nyata kualitas pendidikan di SMKN 4 Banjar, khususnya di bidang kuliner. “Kami sangat bangga atas kerja keras dan dedikasi siswa-siswi kami. Semoga prestasi ini menjadi motivasi bagi seluruh keluarga besar SMKN 4 Banjar untuk terus meningkatkan kualitas dan meraih pencapaian lebih tinggi lagi,” ujarnya.
Lanjut ke depannya semoga SMKN 4 Banjar semakin banyak melahirkan generasi muda kreatif dan berdaya saing tinggi di bidang kuliner. “Kami ingin anak-anak tidak hanya berprestasi di tingkat daerah, tapi juga mampu menorehkan nama baik Banjar di tingkat nasional bahkan internasional,” pungkasnya.(ADE ARIS)****
0 Comments