PemkabOKU Selatan

PemkabOKU Selatan
Idhul Adha 1445 H

DPRD Kota Banjar Jawa Barat mengelar Rapat Paripurna Menetapkan Raperda

 



Banjar, LHI

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjar Jawa Barat, mengelar Rapat Paripurna menetapkan uk Rancangan Daerah  (Raperda) salah satunya Pertanggung Jawaban APBD 2024 TA 2023 di Gedung Rapat Singa Berbangsa DPRD Kota Banjar. Selasa(02/07/2024).

Pelaksanaan pertanggung jawaban Raperda APBD tahun 2023 itu terungkap realisasi  pendapat dan belanja daerah yang terseur wngkul.

Ketua DPRD Kota Banjar H. Dadang R Kalyubi menjelaskan dalam rapat Paripurna ini penyampian   laporan hasil pembahasan badan anggaran DPRD,  terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2023.

"Selain  untuk menyampaikan llapora Raper penyelengaran Kepariwisataan yang dilakukan oleh, Pansus LVIII Kota Banjar.

"Saat ini keseluruhan pelaksanaa APBD,Kota Banjar tahun 5 cukup baik. Kami juga memberikan  sejumlah evakuasi atas apa yang sudah direalisasikan oleh  Pemerintah Kota Banjar, "ucap Dadang.

Dari hasil pencermatan atas pertanggung jawaban APBD Kota Banjar TA 2023, terhadap beberapa poin yang kini menjadi bahan substansi  pembahasan. Antara pion tersebut adalah, terkait realisasi APBD Kota Banjar tahun 2023 yang telah disepakati bersama. Kemudian setelah diaudit oleh BPK untuk pendapatan daerah yaitu sebesar Rp 764.722.202.798.

Dari jumlah yang rrealisasi pendapatan sebesar itu jika diprestansekan sebesar 96.74 persen dari target pendapatan yang telah ditetapkan pada periode tersebut, yaitu Rp. 790.812.845.619.

Adapun dari beberapa sumber jenis pendapatan daerah diantaranya itu bersumber pada PAD target tahun 2023 sebesar Rp.158.634.546.020, dan kini terealisasi sekitar  83.50 persen.

Kemudian untuk pendapatan trsaper tahun 2023 realisasinya Rp.632.206.850.512.atau 100.01 persen dari jumlah yang sudah ditetapkan sedangkan, realisasi pendapatan dari lain-lain yang sah pendapatan sebesar Rp. 6.180.000 atau 0.00 persen dari yang kita target.

"Adapun hasil pencermatan kami dari realisasi PAD tahun 2023 terdapat sektor yang sudah melampaui target yaitu, pendapatan pajak daerah. Sedangkan pada sektor yang lain belum satu tercapainya target," Ucapnya.

Kini Pemerintah Kota Banjar harus bisa mengoptimalkan daya sumber pendapatan daerah dan terus melakukan inventarisis terhadap potensi PAD, ujar Dadang.

Dadang lebih lanjut mengatakan, dalam pertanggung jawaban APBD Kota Banjar TA 2023 untuk realisasi belanja daerah saat ini pengalami penurunan.

Dari beberapa poin yang telah di tetapkan sebesar Rp. 806.246.401.533, hanya terealisasikan sebesar Rp. 767.867.437.285 atau terealisasi 95.24 persen.

Berdasarkan dengan hasil realisasi pendapatan, belanja dan realisasi pembayaran APBD Kota Banjar 2023, terdapat surplus (SILSA) anggaran sebesar Rp. 12.288.321.448. Ini akan menjadi potensi dalam perubahan APBD tahun 2024.

"Kini Realisasi pendapatan belanja dan kinerja pengelolaan APBD TA 2023 cukup baik dengan terealisasi pendapatan mencapai 96.70 persen, serta belanja 95.24 persen. Namun, dari sisi hal pengunaan APBD TA 2023 belum maksimalmaksimal, " jelasnya..(ADE ERIS/JASMAR)***

Post a Comment

0 Comments