MERANTI - Pelaksana tugas (Plt) Bupati H. Asmar mengingatkan kepada Calon Jamaah Haji (CJH) Kepulauan Meranti untuk benar-benar memahami urutan ibadah dan rukun haji.
Hal itu disampaikannya saat membuka bimbingan manasik haji bagi CJH Kepulauan Meranti, Kamis (18/5/2023) di Masjid Agung Darul Ulum Selatpanjang."Melaksanakan ibadah haji ke tanah suci Makkah tentunya tidak sama dengan berdarmawisata keluar negeri," kata Asmar.
Karena menurutnya, CJH dituntut untuk menguasai semua petunjuk dan ketentuan yang berhubungan dengan keabsahan haji itu sendiri. Sebab, tambahnya, kalau tidak mengikuti ketentuan-ketentuan tersebut ibadah haji menjadi tidak sah dan akan sia-sia."Semoga para CJH Kabupaten Kepulauan Meranti sukses dalam melaksanakan ibadah, dan menjadi haji yang mabrur," ucapnya
Lebih jauh, Asmar mengatakan manasik haji yang dilaksanakan tersebut, merupakan suatu kesempatan baik yang diadakan khusus bagi CJH untuk menambah dan memperdalam ilmu tentang seluk beluk melaksanakan ibadah haji. "Diharapkan CJH dapat mengikuti manasik haji ini dengan baik dan bersungguh-sungguh supaya lebih terarah, mantap dan tepat sasaran," ujar Asmar.
Kepala Kantor (Kakan) Kementerian Agama Kabupaten Kepulauan Meranti Drs. H. Sulman menyampaikan CJH Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2023 ini berjumlah 168 orang dari sembilan kecamatan. Jumlah tersebut terdiri dari 69 orang laki laki dan 99 orang perempuan.
"Yang berangkat tahun ini merupakan jamaah yang mendaftar 2012 lalu. Luruskan niat dan gunakan kesempatan yang baik ini. Kedepan waktu antrian haji Provinsi Riau harus menunggu selama 23 tahun," jelasnya.
Hadir dalam bimbingan tersebut, Sekda Kepulauan Meranti Bambang Suprianto, staf ahli bupati, para asisten Setda, dan pimpinan OPD, Ketua MUI, Camat Tebingtinggi, serta Lurah se-Kecamatan Tebingtinggi. Turut hadir Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia, Pengurus Masjid Agung Darul Ulum, dan Pimpinan Ponpes Darul Fikri, serta para CJH Kepulauan Meranti. (RAMLI ISHAK/ Prokopim)
0 Comments