Way Kanan, LHI.
Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN), Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya melaksanakan kegiatan grebek sampah, bertempat di Pasar Impres Baradatu, Kecamatan Baradatu, Way Kanan, Jum’at (24/2), dan secara serentak dilaksanakan di 15 kecamatan yang ada di Way Kanan.
Terlibat dalam kegiatan tersebut, unsur Forkopimda, Sekdakab Way Kanan Saipul, staf Ahli, para Assisten, Kabag, para Kadis, camat, tokoh masyarakat, para kepala kampung dan undangan lainnya.
Dalam arahannya Bupati Way Kanan Raden Adipati Surya mengatakan, persoalan sampah merupakan tanggung jawab bersama, dan harus menjadi perhatian semua pihak dalam penanggulangannya.
Sebab, sampah menjadi sumber menyebabkan kondisi lingkungan menjadi menurun kualitasnya, bukan hanya karena secara estetika, tetapi lebih penting lagi, karena sampah merupakan salah satu sektor sumber emisi GRK yang berbahaya bagi kerusakan atmosfir yang akan memberikan dampak buruk pada kehidupan masyarakat.
Untuk itu, ada beberapa hal yang dapat dilakukan dalam penanggulangan sampah, diantaranya dengan membiasakan membuang sampah di tempatnya, dengan mempergunakan media kantong – kantong plastik untuk limbah rumah tangga, sebelum dibuang ditempat sampah.
“Untuk sampah plastik, kardus dan kertas lainnya, dapat dikumpulkan dan bernilai jual, sehingga masyarakat jangan membuang sampah plastik tersebut sembarangan,” kaya Adipati.
Masih kata Adipati, kegiatan grebek sampah tersebut, merupakan sikap peduli Kabupaten Way Kanan dalam rangka memotivasi masyarakatnya, untuk semakin baik dalam mengelola sampah dilingkungannya.
“Selain itu, grebek sampah tersebut juga dalam rangka mempertahankan perolehan program Adipura dari pemerintah pusat pada tahun 2022.
“Tahun 2023 ini, Kabupaten Way Kanan kembali memperoleh Adipura dari kementerian lingkungan hidup, yang akan diserahkan pada tanggal 28 Februari mendatang, tentunya ini merupakan prestasi bersama dalam hal pengelolaan sampah di Way Kanan,” ujar Adipati. (NOPRI)
0 Comments