Pangandaran, LHI.
Melalui surat terbuka Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ansor Langkaplancar sesalkan kelalaian Perusahaan Listrik Negara (PLN), surat tersebut ditujukan kepada Bupati pangandaran, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pangandaran dan Direktur Utama (PLN).
Kami Gerakan Pemuda Ansor Langkaplancar dengan ini memberitahukan bahwa telah terjadi kelalaian serius oleh perusahaan listrik negara (PLN) di wilayah kabupaten pangandaran, tepatnya di dusun pangkalan RT 06 RW 02 Desa Pangkalan Kecamatan Langkaplancar Kabupaten Pangandaran. Rabu (3/8/2022)
Kami memberitahukan bahwa telah rungkad (Roboh) salah satu tiang listrik di wilayah kami, sudah hampir 1 tahun sejak tiang itu roboh dan kabelnya yang masih aktif hampir menyentuh tanah dan air kolam, tapi belum ada tindak lanjut dari PLN untuk memperbaiki.
Padahal beberapa tokoh masyarakat disekitar lokasi sudah melakukan upaya pemberitahuan kepada petugas lapangan setempat.
Apa gunanya kepala cabang PLN di setiap kota/kabupaten Kalau masih seperti ini saja, tidak mampu membereskan. Mungkin harus ada nyawa yang hilang terlebih dahulu untuk sekedar memperbaiki tiang listrik yang roboh?
Kami mengingat bahwa dengan menjadi bagian dari indonesia, di momentum bulan Agustus, kita hendaknya merayakan hari kemerdekaan dengan penuh suka cita bukan dengan rasa takut, teror dan bahaya.
kami menyesalkan, kelalaian PLN yang sudah lama dan masih berlangsung sampai sekarang ini. Ini sangat bertolak belakang dengan prinsip Good Corporate Governance dan Good Corporate services yang diusung oleh PLN.
Surat ini adalah ekspresi cinta kami terhadap indonesia dimana sebagai anak bangsa harus saling mengingatkan, Merdeka... tandasnya" Imam Farid Muslim Selaku Ketua PAC Ansor Langkaplancar. (AS)
0 Comments