Banjar, LHI- Sepanjang sejarah berdirinya Pemerintah Kota Banjar berdiri yang kini diusianya ke-19 Tahun, baru kali pertama ini KONI Kota Banjar melaksanakan penyampaian program dan bantuan pembinaan Porprov X1V Jabar 2022 secara terbuka saling mengisi hingga memahami satu sama lain antar internal Ketua, Pengurus dan para Cabornya.
Malam silaturahmi dan penyampaian program KONI Kota Banjar dilaksanakan ditempat Cafe Djoglo yang khas bernuansa artistik di Lingkungan Banjar Kolot.
Malamnya Insan Olah Raga Banjar semakin istimewa dirasa semua peserta dikarenakan dihadiri oleh Kapolres Banjar AKBP. Ardiyaningsih, S.I.K., M.Si, Kasat Intel, Kapolsek Banjar beserta Kajari Banjar H. Ade Hermawan serta Kepala Dispora Banjar juga Kabid Olah Raga.
Ketua KONI Kota Banjar Ir. Soedrajat Argadiredja membuka silaturahmi dan memaparkan program KONI 2022 dengan humanis dan tegas yang kesemuanya adalah ditujukan agar Olah Raga Banjar Bangkit untuk meraih target Prestasi secara rasional di ajang Porda Provinsi Jabar yang akan dimulai November tahun ini.
"Meskipun tahun ini KONI Kota Banjar tidak memiliki anggaran, akan tetapi kita mendapat dana Hibah melalui Dispora sebesar 300 juta. Sebesar Rp. 75 juta akan digunakan untuk operasional KONI dan 225 juta akan dibagikan kepada 14 Cabor dan 2 Cabor yang menyusul" Terang Soedrajat.
Kapolres Banjar memberikan peneranganya secara gamblang, lugas dan tegas lebih kepada pembuatan izin event - event olah raga yang harus tertib guna menciptakan kegiatan - kegiatan olah raga yang aman dan tertata sehingga selain meningkatkan kwalitas event yang baik Kapolres menegaskan pentingnya sebuah event tersebut berdampak kepada peningkatan perekonomian masyarakat Kota Banjar.
"Tugas utama Kepolisian adalah melaksanakan Harkamtibmas, saya siap menaruhkan Kepala saya untuk menegakan mandat ini, untuk itu pentingnya semua kegiatan itu harus menempuh izin kegiatan. Saya pastikan siapapun yang melaksanakan kegiatan tidak memiliki izin akan langsung dibubarkan." Ucap AKBP Ardiyaningsih.
Kasat Intel AKP. Ahmad Daryanto menambahkan, dirinya beserta jajarannya akan melayani perizinan sesuai spek eventnya dan siap melayani pelayanan pengamanan selama event berlangsung guna melakukan pencegahan, tindakan seketika ada hal - hal yang tidak kita inginkan.
Dialog komunikatif berlangsung produktif dengan semua peserta yang mana melahirkan kata saling memahami tugas dan tanggung jawab semua unsur yang terkait.
Sementara itu Kajari Banjar H. Ade Hermawan memberikan peneranganya lebih kepada adminstrasi penggunan dan pelaporan dana hibah.
"Jangan menggunakan dana hibah secara fiktiv. Kami siap membimbing dengan arahan - arahan yang benar dalam hal pengadmintrasian keuangan." Katanya.
Tiba saatnya Ketua KONI Banjar memaparkan progamya, secara gamblang dirinya menjelaskan besaran dana hibah Rp. 225 juta yang sudah terencana dibagikan kepada 14 Cabor dan terus meracik usulan 2 Cabor tambahan yang menyusul.
"Angka ini untuk 14 Cabor saja dalam ini tidak cukup, dana yang ada Rp. 225 juta dan yang harus dikeluarkan kisaran Rp. 252 juta. Saya tegaskan hitungan ini belum fix yah, kami akan mengupayakan keadilan untuk semuanya agar dapat terakomodir." Terangnya.
Program KONI saat ini ditujukan lebih kepada pembinaan atlet - atlet olah raga asli Banjar dalam upaya mematangkan guna tercapainya target perolehan medali pada ajang Porda Provinsi Jabar.
Ia akan terus berupaya mencari dana dari luar (sponsor/ donatur) guna suksesnya olah raga di Kota Banjar.
Kadispora Banjar Dedi menerangkan, untuk angaran selanjutnya dipersilahkan KONI secara langsung mengajukanya.
Soedrajat kembali menegaskan, dirinya bersama kepengurusan KONI Banjar akan mengusapkan semaksimal mungkin dan berharap besar dari dana perubahan APBD Kota Banjar dapat keluar angka yang memadai sesuai yang dibutuhkan untuk tahun ini. (E 14 Y)
0 Comments