Kepala Dinas KUKMP Kota Banjar H. Edi Herdianto, S.sos, M.Si membuka kegiatan pelatihan (15/6) didampingi Kabid UKM Tatang Nugraha dan Kasi UKM Hendra. Semangat kegigihan dan oftimisme untuk betul-betul memahami apa itu usaha mikro di sampaikan Edi ke hadapan 25 peserta pelatihan tersebut.
"Kegiatan ini untuk peningkatan pemahaman tentang usaha mikro. Kami Dinas KUKMP Banjar melakukan upaya lain dalam mendorong perekonomian di Kota Banjar melalui program Pemrov. Jabar. Pelatihan ini dibatasi hanya 25 peserta ssja mengingat prokes Covid-19." Kata Edi.
Kegiatan pelatihan peningkatan dan pemahaman usaha mikro selama 3 hari dengan menghadirkan berbagai nara sumber berkompeten dibidangnya. Diterangkanya Hendra diantaranya sebagai narsum ada dari Bandung dari sisi pemarsaran onlinenya.
Menginjak hari ketiga penutupan pelatihan usaha mikro (17/6), Kabid UKM Tatang Nugraha, SE, M.Si menerangkan kepada LHI bahwa ke 25 peserta pelatihan diambil dari perwakilan masing-masing Desa guna pemerataan menumbuh kembangkan dan semangat jangan sampai patah arang.
"Apalagi dimasa pandemi sekarang ini, semua pelaku usaha mikro jangan patah arang. Manpaatkan dan serap bantuan-bantuan Pemerintah seperti BPUM dan JPE. Bidang UKM tetap bekerja keras meskipun dalam anggaran murni kami tidak diberikan anggaran dari hasil recofusing. Kegiatan pelatihan ini juga sebagai wujud upaya kami dalam rangka PEN melalui program pemerintah provinsi Jabar." Tegas Kabid UKM Tatang.
Neneng Widyastuti, S.Sos, M.Si selaku Sekdis KUKMP Kota Banjar menutup kegiatan palatihan usaha mikro. Diharapkanya dari pelatihan tersebut dapat membawa dampak yang positif bagi semua peserta untuk meningkatkan dan mengembangkan usaha mikro dan kecil khususnya di Kota Banjar. (E 14 Y)
0 Comments