Wakil Walikota Banjar ; "KPK Sesuai Ranahnya, OPD Harus Fokus Kerja Sesuai Bidangnya Terutama Covid-19"

Banjar, LHI,- Wakil Walikota Banjar H. Nana Suryana menanggapi perihal kedatangan KPK bahwa itu adalah kapasitas ranahnya dalam hukum pemberantasan korupsi dan semua OPD harus tetap fokus bekerja sesuai bidangnya. KPK selama empat hari yang lalu melakukan penggeledahan dibeberapa tempat, dugaan korupsi dialamatkan kepada pengerjaan proyek Dinas PUPR Banjar tahun 2012-2017.

Para awak media menemui Wakil Walikota Banjar di ruang kerjanya pada Selasa (14/07/2020). Nana Suryana memberikan komentarnya bahwa KPK datang ke Kota Banjar itu sesuai tufoksinya dalam ranah penegakan hukum.

"Saya hanya menghimbau kepada semua OPD di Kota Banjar untuk tetap bekerja sesuai bidangnya masing - masing, apalagi kita sedang menghadapi masalah serius yaitu Covid-19. Selain soal kesehatan kita juga sedang fokus lebih kepada JPS dan JPE karena efek Covid ini sudah pasti berdampak sulitnya perekonomian". Kata Wakil Walikota Banjar H. Nan Suryana.

Wakil Walikota Banjar tidak banyak menanggapi prihal KPK akan tetapi dirinya lebih memfokuskan Pemerintahan Banjar guna penanggulangan percepatan Covid-19. Menurutnya KPK memiliki kewenanangan tersendiri sesuai tofuksinya dalam ranah hukum lebih kepada pemberantasan korupsi.

Masyarakat Banjar dan sekitarnya digemparkan atas kehadiran KPK tersebut dengan melakukan penggeledahan di antaranya di Runah dan Pendopo Walikota Banjar, Rumah Kadis PUPR Banjar yang berlokasi di Kabupaten Ciamis, Kantor Dinas PUPR Kota Banjar, Kantor Kontraktor PT. PMG Banjar dan penggeledahan dilakukan pula di tiga rumah keluarga Kontraktor PT. PMG. Sampai dengam berita ini diturunkan KPK belum menetapkan siapa saja tersangka dalam dugaan kasus proyek antara tahun 2012 - 2017. (E 14 Y)