Pangandaran
LHI
Ratusan
warga Dusun Majingklak,Desa Pamotan, Kecamatan Kalipucang, yang menjadi Korban
banjir akibat rob atau pancaroba mendapatkan bantuan paket sembako dari Pemkab
Pangandaran melalui Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa ( Dinsos PMD)
Kabupaten Pangandaran,Jawa Barat, Kamis
(28/05/2020)
Sehari
sebelumnya Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata datang kelokasi untuk
memantau ratusan rumah warga Dusun Majingklak yang terendam banjir rob yang
diakibatkan gelombang tinggi di Iaut selatan dan meluapnya air sungai-sungai di
Pangandaran.
Siklus
pasang surut air laut (pancaroba) terjadi sejak hari Senin (25/05/2020) dengan
ketinggian air sekitar 60 sampai 70 centimeter. Dan siklus pancaroba tersebut
pada dasarnya merupakan kejadian atau siklus alam yang sudah biasa dialami oleh
warga Dusun Majingklak Khususnya.
Kepala Dinas
Sosial PMD Kabupaten Pangandaran Wawan Kustaman menyebutkan, bahwa hari ini
pihaknya menyalurkan bantuan sosial dari Pemkab Pangandaran melalui Dinas
Sosial PMD yang akan disampaikan kepada para korban banjir rob.
"Jumlah
paket sembako yang diberikan kepada warga terdampak air pasang sebanyak 170
Kepala Keluarga,"ujarnya kepada beberapa awak media di Dusun Majingklak,
Desa Pamotan, Kamis (28/05/2020) sore.
Wawan
mengatakan, mudah-mudahan bentuk kepedulian dari pemerintah kepada masyarakat
ini bisa mengurangi beban warga yang terkena dampak air pasang. "Semoga
bantuan sembako yang kami salurkan ini bisa membantu dan meringankan beban
masyarakat,"sebutnya.
Sementara
itu, Kepala Desa Pamotan Andi Suwandi mengatakan, ada sekitar 170 kepala
keluarga yang rumahnya terkena dampak air pasang atau banjir rob."Memang
daerah ini merupakan lokasi banjir langganan, tapi untuk banjir kali ini
termasuk banjir yang paling besar, ketinggian air pun mencapai 70
centimeter,"terang Andi.
Menurut dia,
banjir rob tersebut bukan hanya karena gelombang tinggi tapi juga dari luapan
air Sungai Citanduy yang tidak dapat mengalir ke muara laut Selatan
Pangandaran.“Namun, banjir rob hanya berlangsung sebentar menggenangi rumah
warga, paling sekitar 4 sampai 5 jam pun langsung surut lagi sesuai pasang
surutnya air laut,"pungkasnya.
Dinas Sosial
PMD dalam menyalurkan ratusan paket sembako kepada 170 KK yang terkena dampak
air pasang di hadiri oleh Camat Kalipucang Nana Sukarna, Sekmat Kalipucang
Endang Suarjo, Kapolsek Kalipucang AKP Jumaeli, Babinsa dan anggota DPRD
Pangandaran Sri Rahayu. (AGUS S)
0 Comments