Pangandaran LHI
Setelahnya SK dari DPP Partai Golkar di terima di
tambah para simpatisan dari berbagai elemen masyarakat yang menawarkan diri
jadi relawan setiap harinya berdatangan
ke Sekretariat bersama (Sekber) Pangandaran Bangkit Bersatu, membuat H
Adang Hadiri mengaku siap 100% maju dalam kontestasi Pemilihan Bupati dan Wakil
Bupati Pangandaran mendatang.
"Untuk Pilkada Pangandaran saya akan maju, selain
perintah partai ini juga karena permintaan masyarakat yang ingin saya maju.Saya
siap menerima siapa pun yang mau mendampingi menjadi wakil Bupati, asalkan
memiliki tujuan yang sama," beber H Adang Hadari yang saat ini menjabat
Wakil Bupati Kabupaten Pangandaran ini, Minggu (22/3/2020).
Sekretariat koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu
membuka pintu bagi parpol lain yang memiliki visi dan misi sama untuk membangun
Kabupaten Pangandaran lebih baik lagi.
Di sisi lain, Adang ingin menepis anggapan pilkada
identik dengan politik uang.
"Saya maju untuk menjadi Bupati untuk membangun
Pangandaran yang kita cintai ini menjadi lebih baik, sekaligus untuk menepis
jika tidak ada uang maka tidak akan menjadi Bupati.
Saya yakin kok, masyarakat Kabupaten Pangandaran
pintar-pintar, belum tentu yang ada uang yang dipilih,, meskipun pada politik
harus ada uang," papar Adang Hadari.
Pada kesempatan yang sama Jalaludin Ketua DPC PKB
Pangandaran menyampaikan, saat ini Koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu yang
sudah terjalin antara Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Kebangkitan
Bangsa (PKB) sudah merasa pede untuk mengusung H Adang Hadari menjadi calon Bupati
Pangandaran, karena ketentuan syarat untuk
mengusung Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati minimal harus memiliki 8
kursi di DPRD, sementara Golkar memiliki 5 kursi dan PKB memiliki 5 kursi,
artinya Koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu sudah aman, paparnya.
Jalaludin menambahkan, sebetulnya kita sudah
komunikasi dengan partai politik yang lain, sekitar lima partai politik yang
menyatakan siap bergabung dengan Koalisi Pangandaran Bangkit Bersatu, namun
saat ini masih lobi-lobi politik dengan DPP masing masing, "pangkasnya. (AGUS
S)
0 Comments