Bengkalis,LHI
Forum Wartawan Pulau Rupat ( FORWA) di kecamatan Rupat resmi dikukuhkan oleh Ferry
Situmeang,SE yang juga anggota DPRD Kab
Bengkalis. Namun insan pers dari
FORWA sangat menyayangkan pihak
desa/kelurahan yang diundang tidak dating, sehingga terkesan tidak menghargai
FORWA khususnya, dan insan pers umumnya yang ada di Pulau Rupat, hari Sabtu
(9/11/2019) bertempat di Caffe Andi Jln.Hasyim AR Desa Pangkalan Nyirih Kec.
Rupat. Acara pengukuhan FORWA ini dihadiri sejumlah wartawan dari luar daerah
yakni Ikatan Keluarga Wartawan Duri (IKAWADI), Pekat.id, Camat Rupat Khairunazri,S.STP,MPA
dan Camat Rupat Utara yang diwakili
Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pembina
FORWA Sunardi kepada awak media. ”Ya,amat disayangkan hal
tersebut. Kelihatannya mereka ( pihak pemerintahan desa kelurahan) yang
diundang tidak hadir, sehingga
terkesan kurang menghargai kita. Bahkan saya sudah perintahkan kepada anggota
panitia untuk menyampaikan undangan kita yang sudah ditetapkan hari dan waktu. “ungkapnya
Sementara itu, Pimpinan Umum Ikatan
Keluarga Wartawan Duri (IKAWADI) Handana dalam kata sambutannya yang diwakili
Edi Nurad memberikan pemaparan,, pengarakan, pembekalan dan penjelasan terkait UU
No
40 Tahun
1999 kepada insan pers anggota FORWA, agar senantiasa
menjaga keutuhan menjunjung tinggi kode etik. Selain itu, dia meminta agar Camat Rupat memberi sedikit teguran kepada kepala desa
di Pulau
Rupat. ” Pak
Camat
agar memberi
sedikit teguran kepada para kades,agar tidak terulang kembali hal yang serupa”
terang Edi Nurad seraya berharap agar pemerintah baik desa dan
kecamatan agar bersinergi dengan pihak media
Ketua panitia pelaksana pengukuhan FORWA
Jonggi Siahaan terkesan kesal sewaktu meskipun demikian beliau
juga mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Kabupaten Bengkalis Ferry Situmeang,SE,
juga kepada camat Rupat yang sudah hadir bahkan mengukuh forum tersebut.
Dalam sambutannya, Ferry Situmeang,SH menanggapi rasa
kekecewaan rekan-rekan insan pers. Beliau mengajak sejumlah media
yang tergabung dalam FORWA agar meningkatkan kinerja dan mengevaluasi
kinerja kita ( forum). Dalam berkolaborasi agar wadah tersebut dicintai, disegani,
dan di senangi
di tengah-tengah pemerintah kita.
Ferry
mengapresiasi pihak panitia yang sudah bertungkus lumus kerja keras demi
berjalan nya acara tersebut dia juga mengucpakan terima kasih telah Sudi
mengundang beliau di acara forum tersebut. "Kekecewaan dari teman kita yang di sampaikan oleh
panitia itulah yang merupakan salah satu tantangan”ujarnya.
Dia juga mengajak. ” marilah
kita sama-sama mengevaluasi kinerja kita untuk kedepannya, agar wadah kita (FORWA)
dicintai, disenangi juga disegani tengah-tengah pemerintah kita. Serunya lagi.
Kita (beliau) mengapresiasi
wadah ini marilah kita berkolaborasi, sinergi dalam melakukan sosial kontrol
agar berita dan informasi yang di saji berdasarkan fakta nyata, aktual dan
terpercaya. ,tegasnya
Camat Rupat Khairunazri,S.STP,MPA
mengucapkan
permintaan maaf mewakili sejumlah kepala desa yang di nilai kurang menghargai
undangan tersebut. Selain menyampaikan permohonan, beliau bantah kekecewaan
yang disampaikan panitia penyelenggara FORWA pihak kepala desa yang diundang
tidak hadir bahkan perwakilan dari pihak desa tidak juga kelihatan.
”Mereka, tidak takut
dengan media seperti
yang disampaikan. Namun halnya, sejumlah kepala desa berhalangan.bersamaan pada hari “H” nya acara pengukuhan bertepatan, ada acara di Rupat dan Rupat
Utara. “ ungkap camatsambil mengungkapkan di sebabkan ada beberapa
hal-bertepatan"hari dan waktu" yang tidak bisa dihindarkan jelasnya. (SUPRAPTO)***
0 Comments