Meranti
LHI.
Ibun adalah salah
seorang tokoh masyarakat penduduk Desa Tanjung Kedabu Kecamatan Rangsang
Pesisir menyampaikan kepada LHI mengenai bantuan dan sumbangan
kepada kelenteng tempat ibadah suku Tionghua di lokasi Pelabuhan Tanjung Kedabu harus jelas dan transparan,
terukur, dan terarah demi kepentingan bersama jangan ada saling mencurigakan
sesama kita!.
Rapat dan musyawarah sangat penting dilaksanakan oleh
pengurus kelenteng demi terlaksananya apa yang kita laksanakan dalam pembangunan imbuh Ibun.
Masyarakat Tanjung Kedabu mengharapkan penerangan listrik cepat terlaksana!
Karena tiang- tiang listrik dari PLN sudah hampir 1 tahun dilaksanakan di
pinggir jalan Desa Tanjung Kedabu dan juga uang pembayaran aliran lampu listrik
sudah di setor oleh masyarakat untuk penerangan tiap-tiap rumah masyarakat!.
Desa Tanjung Kedabu sangat memerlukan sebuah pelabuhan yang layak untuk
keperluan turun naiknya lalu lintas masyarakat menggunakan kendaraan laut untuk
bepergian dari Pulau Kepulau seperti ke Tanjung Balai Karimun Kepulauan Riau
jarak tempuhnya sangat dekat dengan Pelabuhan Desa Tanjung Kedabu dan sudah ada
kantor Syahbandar dan juga pos polisi dan Kantor Camatnya di Telesung Kecamatan
Pesisir! Dari Kecamatan Pesisir menuju ke Kecamatan Rangsang Barat rute jalan
darat sudah lancar menuju kepelabuhan
Peranggas pelabuhan Kempang!.
Jalan porosnya sudah dilakukan pengerasan sampai ke Desa Bungur Kecamatan
Pesisir! Yang paling parah rusaknya adalah di persimpangan jalan poros Kuala
Parit menuju Kantor Camat Rangsang Pesisir dua Kecamatan tersebut adalah Pulau Rangsang yaitu Pulau terluar di Kabupaten Kepulauan Meranti
berhadapan langsung dengan Selat Melaka Malaysia. (RAMLI ISHAK)
0 Comments