Labusel,
LHI
Berbicara lingkungan hidup kelangsungan
kehidupan,menjaga adalah kewajiban kita bersama.Sudah jelas amanah
undang-undang nomor 32 tahun 2009 tengtang perlindungan dan pengolahan
lingkungan hidup disebut kan bahwa"lingkungan hidup yang baik dan sehat
merupakan hak asasi setiap warga negara Indonesia sebagai mana di amanatkan
dalam pasal 28H undang undang dasar negara republik Indonesia tahun 1945".
Hari ini Senin (09/09/2019), masyarakat ,LGI,LSM, serta awak
media melakukan aksi demo damai ke pabrik kelapa sawit (PKS) PT asam jawa,
sebagai bukti bahwa mereka peduli akan keberlangsungan kehidupan dan sebagai
bentuk perjuangan memenuhi hak asasi
atas lingkungan yang baik dan sehat.
Mereka menyampaikan beberapa hari
yang lalu tepatnya tanggal 31/08/2009 mereka telah sama sama tayangan yang
dipertontonkan oleh pihak manejemen perusahaan PKS PT Aasam Jawa yang membuat
mereka miris dan tak mampu berbuat apa apa,yang mana aliran sungai kita sebagai
sumber kehidupan banyak makhluk hidup telah di perkosa oleh ganasnya limbah
cair PKS dari PT Asam Jawa yang
berlokasi di Desa Pengarungan Kec.Torgamda Kab.Labuhanbatu Selatan.
Masyarakat dan LGN, LSM,serta awak media
saat kejadian berlangsung dikejutkan dengan pihak security-nya yang mengatakan bahwa matinya ikan ikan disungai tersebut
bukan karena limbah, melainkan faktor kemarau berkepanjangan,yang seolah olah
mereka dianggap dungu dalam menggunakan mata dan kepala sebagai anugrah Tuhan
YME.
Nirwan
HSB mengatakan,akal yang dianugerahkan Tuhan YME kepada kita tentu tidak dapat
menerima argumentasi tersebut, sebagai warga negara yang baik kita telah
menempuh prosedur hukum dengan cara memberitahukan dengan mengadukan
permasalahan kepihak yang ber kompeten, khususnya dinas lingkungan hidup,akan
tetapi pemberitahuan kita tidak digubris,seolah olah kelestarian lingkungan
kehidupan di batasi oleh sekat kedinasan. Begitupun kita tidak patah semangat
dan terus berupaya menggunakan jalur yang ada dengan memberitahukan ke Polsek
Torgamba, yang tanggap dan langsung melaporkan hal tersebut
ke Polres Labuhanbatu Selatan ,yang
kemudian ditindaklanjuti pengambilan sample pada tanggal 01/sep/2019.
Saat pihak Polres melakukan
pengambilan sample, pihak kepolisian menyadari kapasitas dan tufoksinya yang
mengharuskannya berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kab.Labuhanbatu
Selatan,untuk mendampingi menyaksikan pengambilan sample tersebut agar tidak
menimbulkan sakwasangka kepada masyarakat,atas permintaan itu,mau tidak
mau,suka atau tidak suka tidak ada lagi alasan libur bagi Dinas Lingkungan Hidup
Kab.Labusel untuk turun kelapangan. Sehingga berdasarkan kenyataan,
Disisi lain Porkot Pulungan menambahkan, keraguan
dan kekhawatiran kami inilah yang kemudian memaksa kita untuk menyampaikan
sikap dengan aksi turun ke pintu masuk perusahaan,”Ini bukan tanpa alasan,sejak
Kabupaten Labusel ini berdiri serta banyaknya pelaku pencemaran lingkungan
belum pernah kita mendengar ada sanksi yang tegas dari Dinas Lingkungan Hidup
Kab.Labusel, “jelasnya
Koordinator aksi menyampaikan
mengangambil sikap,yakni copot manager PKS PT Asam Jawa, menuntut PKS PT ASAM
JAWA untuk mengembalikan fungsi sungai sebagai mana mestinya., menuntut PKS PT
ASAM JAWA untuk menabur benih ikan dan mengganti kerugian masyarakat sekitar
akibat pembuangan limbah cair yang diduga melebihi baju mutu air yang dipersyaratkan
per undang undang. meminta Bupati Labuhanbatu Selatan bersikap tegas dan
transparan kepada Dinas Lingkungan Hidup agar segera menyelesaikan masalah
sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan mencopot Kepala Dinas Lingkungan
Hidup Labusel jika terbukti gagal menyelesaikan masalah tersebut.mendesak PLH, Dinas
Lingkungan Hidup untuk segera menindak
dan memberi sanksi tegas baik administratif maupun pidana kepada manejemen PKS
PT Asam Jawa sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di negara republik
Indonesia.
Saat orasi dimulai pukul 10.00 sampai pukul 12.00 WIB kemudian pendemo
meninggalkan tempat dan melanjutkan aksi demo ke kantor Dinas Lingkungan Hidup
Labusel. Disaat aksi demo di lakukan,pihak pihak terkait baik manejemen PKS PT Asam
Jawa tidak ada yang muncul,hanya saja security/satpam yang berjaga-jaga di pintu masuk perusahaan.
Selanjutnya di tempat terpisah berorasi damai ke kantor DLH Labusel,pada pukul
15.00 para pendemo berangsur meninggal kan tempat,dalam arasi tersebut ini
salut dan bangga buat masyarakat LGC,LSM,Media, kepolisian aman tertib dan
lacar,sesuai dengan rencana. (IRPAN PULUNGAN)***
0 Comments