Pangandaran LHI
Pelepasan Jemaah Haji Kabupaten
Pangandaran yang tergabung pada kloter 45 JKS (Jakarta-Bekasi) tahun 1440 H /
2019M di pimpinan langsung oleh Bupati Pangandaran H Jeje Wiradinata yang di
pusatkan di Bumi Perkemahan Pangandaran,
Jumat (19/7).
Hadir di acara pelepasan tersebut
Wakil Bupati H Adanag Hadarai Wakil Ketua DPRD beserta Anggota dan Sekda, Asda
1, Asda 2,Asda 3, Para Skpd, Ketua MUI, serta Kemenag Kabupaten Pangandaran dan
jemaah haji yang di berangkatkan sejumlah 404 orang dan petugas TPHI, TPIHI,
TKHI, TPHD 6 orang (410 orang) dalam pemberangkatannya menggunakan 11 unit Bis
Budiman dengan No Kendaraan (Z 7621 ME, Z 7619 ME, Z 7553 ME, Z7565 ME, Z 7556
ME, Z 7584 ME, 7618 ME, Z 7564 ME, Z 7559 ME, Z 7620 ME, Z 7585 ME).
Asda 1 Kab Pangandaran selaku Ketua
panitia pemberangkatan haji dalam sambutannya menyampaikan, jamaah haji yang
berangkat dari Kabupaten Pangandaran seluruhnya berjumlah 410 orang dengan
rincian sebagai berikut.
1 Kecamatan Parigi 29
orang 2 Kecamatan Cijulang 52 orang 3 Kecamatan cimerak 61 orang 4 Kecamatan
Cigugur 19 orang 5 Kecamatan Langkaplancar 60 orang Kecamatan Mangunjaya 53
orang 7 kecamatan Padaherang 55 orang 8 Kecamatan Kalipucang 18 orang 9
Kecamatan Pangandaran 40 orang 10 Kecamatan Sidamulih 13 orang ditambah mutasi
masuk 4 orang dan petugas kloter 6 orang.
Lanjunya lagi bahwa,
berdasarkan kelompok bimbingan ibadah haji KBIH di Kabupaten Pangandaran,
rincian sebagai berikut.
1 KBIH an-nur 28 orang
KBIH kalangsari Cijulang 61 orang 85 orang KBIH Nurul Huda Padaherang 123 orang
KBIH NU Padaherang 48 Orang al-hidayah Pangandaran 48 Orang ditambah jemaah
haji Mandiri 6 orang masuk 5 orang dan petugas kloter 6 berdasarkan jenis
kelamin jemaah haji terdiri dari 188 laki-laki dan 222 perempuan jamaah haji
tertua berusia 85 tahun,”Paparnya.
Bupati Pangandaran H
Jeje Wiradinata dalam sambutannya menyampaikan,
Kesempatan seseorang untuk menunaikan
ibadah haji sangatlah terbatas karena sebagaimana kita ketahui bersama, bahwa
jumlah umat Islam yang bermaksud menunaikan ibadah haji jauh lebih besar
daripada kuota yang diberikan.Maka demikian masih banyak diantara saudara kita
yang meskipun mampu memenuhi syarat dan bahkan telah maendaftar beberapa tahun
yang lalu tetap belum menunaikan rukun islam yang kelima dengan kata lain untuk
menunaikan ibadah haji saat ini setidaknya diperlukan tiga syarat, 1. Niat atau
kemauan2. Kemampuan jasmani rohani maupun maupun materi 3. Adanya kesempatan
karena saat ini yang dibutuhkan tidak hanya kemauan dan kemampuan tapi juga
sekaligus ada kesempatan,”Ujarnya.
“Setelah melalui beberapa tahapan
sesuai jadwal, maka pada hari ini jumat tanggal 19 Juli 2019, bapak dan ibu
akan di berangkatkan ke Halim Perdanakusuma Jakarta yang selanjutnya menuju
tanah suci guna menuanikan seluruh aktifitas ibadah haji, dengan rangkaian
ibadah lainnya.
Bupati Jeje berpesan, kepada seluruh
calon jemaah haji senantiasa memelihara kekompakan keutuhan dan kebersamaan
selama dalam perjalanan dan menunaikan ibadah haji,”Ucapnya.“Laksanaklah ibadah
haji sesuai dengan tuntutan yang telah diberikan dalam manasik haji secara
tulus dan ikhlas semata mata karena mengharap keridoan Alloh Swt dan
peliharalah kesehatan fisik, hormatilah dan taatilah segala ketentuan dan
peraturan yang berlaku sehingga bapak ibu menjadi tamu tamu yg baik di negara
lain,”Tandasnya.(AGUS.S)***
0 Comments