DPRD OKU Selatan

DPRD OKU Selatan
Marhaban Yaa Ramadhan

Anton Charliyan Berharap Keberadaan Dai Kamtibmas Mendapat Perhatian


Tasikmalaya ,LHI

Pada hari Senin (7/6/2021), Forum Kemitraan Polisi Masyarakat Da’i Kamtibmas (FKPM) Indonesia, menggelar acara  Halal Bihalal sekaligus Forum Group Discussion (FGD), berlangsung di Taman Wisata Batu Mahpar Geopark Galunggung Galunggung Tasikmalaya, Senin (07/06/21).

Pada kesempatan tersebut tampak hadir   Pembina FKPM Da’i Kamtibmas Irjen Pol. (Purn) DR. H. Anton Charliyan MPKN., Ketua umum FKPM Dai Kamtibmas Dr. H. Sarji SH., M.Pd., MM., dari DPR RI Hj. Endang Maria Astuti S, Ag., SH., MM.,ulama muda MUI, Ustaz Ki Santang Salaka Domas, Kasat Bimas Tasikmalaya, para ustaz, serta jajaran FKPM Da’i Kamtibmas dari seluruh Indonesia baik yang hadir di lokasi begitu juga yang mengikuti di secara virtual.Sebelum pembukaan FGD terlebih dulu menyanyikan bersama lagu kebangsaan Indonesia raya dan tetap Menjalankan Protokol Kesehatan.

Mantan Kapolda Jabar Anton Charliyan , yang  hadir sebagai narasumber di acara FGD FKPM Da’i Kamtibmas, mengatakan bahwa Da’i Kamtibmas hadir sebagai solusi untuk bisa menyejukkan mempersatukan para ustaz, para Ulama, dan juga masyarakat karna Da,ikamtibmas salah satu tugasnya untuk membuat situasi yang kondusif yang ada dibawah binaan Polri dan salah satu elemen komunitas Da’i, Ulama, Ustadz, yang terstruktur yang bisa di bentuk sampai ketingkat Desa.

“Saya berharap  agar keberada,a Da’i Kamtibmas ini di perhatikan serius oleh semua pihak termasuk stakeholder Polri ,karena ini salah satu garda terdepan memerangi isu-isu yang sekarang Viral baik isu pemecah belah isu Nasionalisme yang selalu di bentur-benturkan dengan agama. Dengan isu tersebut Da’i Kamtibmas sesegera mungkin membuat syiar-syiar meluruskan dan menyejukkan baik secara langsung di masjid-masjid, media sosial yang ada.”ujarnya

Abah Anton panggilan akrabnya menambahkan, Da,i Kamtibmas ini terstruktur sampai ke desa, ini merupakan kekuatan yang luar biasa, intoleransi, radikalisme, bahkan berujung terorisme ini bukan masalah yang sepele harus di antisipasi karna mereka-mereka ini setiap saat setiap menit membuat gaduh, kita sendiri yang tergabung dalam komunitas Da’i Nasional seolah olah slow respon.’Karena itu, saya  berharap dengan hadirnya FKPM Da’i Kamtibmas ini bisa menjadi solusi untuk mengantisipasi isu yang membuat gaduh, perpecahan bangsa dan negara, sehingga keselarasan antara aqidah agama, nasionalisme, cinta tanah air, dan budaya bisa hadir melalui Da’i kamtibmas. Semoga pemerintah dapat memperhatikannya,”pungkasnya. (REDI MULYADI)***

 

Post a Comment

0 Comments