DPRD OKU Selatan

DPRD OKU Selatan
Marhaban Yaa Ramadhan

Tujuh Program Strategis Yang Dipaparkan Pemenang Nomor Urut 1 Dalam Pilkada Kabupaten Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil,SH dan Wakilnya Asmar Sangat Berpotensi Untuk Kemajuan Meranti Kedepan Yang Lebih Baik

 


Meranti LHI

Dalam pilkada Kabupaten Kepulauan Meranti hari rabu tanggal 09 Desember 2020 calon bupati nomor urut 1 H.Muhammad Adil,SH dan wakilnya H.Asmar terpilih sebagai bupati meranti kabupaten termuda di Riau!

Ketua Ikatan Pencinta Kedaulatan Rakyat megatakan kepada LHI di Selatpanjang “Dengan terpilihnya H. Muhammad Adil dan wakilnya Asmar menjelang pelantikan, marilah kita semua mengeratkan persatuan dan kesatuan demi kemajuan Kabupaten Kepulauan Meranti kedepan”.

Komponen masyarakat juga ingin gerakan perubahan terwujud, program strategis yang dicanangkan bupati terpilih dan wakilnya setelah menjalankan roda pemerintahan sampai ke pelosok desa-desa untuk mewujudkan gerakan program sistem perubahan disegala bidang yang dijalankan roda pemerintahan untuk mengsukseskan sampai ke perangkat pemerintah di desa-desa sampai ke kecamatan, kepala wilayah yaitu camat harus berfungsi dalam wilayah kawasannya dan didalam wilayah kecamatan ada perangkat pemerintah desa-desa, ini juga harus berfungsi sampai ketingkat RT, RW, dan Kepala dusun-dusun yang ada untuk menjalankan gerakan program strategis demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mencerdaskan sumber daya manusia (Sdm) di wilayah kecamatannya masing-masing.

Dibidang ketenagakerjaan perlu mendapat perhatian dari pemerintah daerah serta bimbingan dan latihan secara rutin melalui balai pelatihan, agar terciptanya tenaga/Skill dan keterampilan disegala bidang untuk menyambut peluang kerja di perusahaan pemerintah daerah maupun perusahaan swasta yang berada di kabupaten maupun di Provinsi Riau untuk memudahkan putra-putri daerah bekerja didaerah sendiri supaya putra-putri tempatan tidak menjadi penonton didaerah sendiri. Bak kata pepatah melayu  mengatakan “Ayam dilumbung Padi Mati Tak makan, Itik Di air Mati Kehausan” pepatah melayu ini harus menjadi cemeti bagi bupati dan gubernur serta dewan perwakilan rakyat kabupaten maupun Provinsi Riau.

Hasil pantaun Lembaga Ikatan Pencinta Kedaulatan Rakyat mengatakan kepada LHI “ Di Provinsi Riau sangat berpotensi dalam bidang penghasilan, boleh dikatakan dibawah nminyak diatas minyak, oleh sebab itulah petinggi-petinggi daerah harus jeli melihat sumber daya manusia (SDM) tempatan disegala bidang jurusan, pembagunan sumber daya masyarakat harus menjadi garda terdepan” imbuh ketua ikatan pencinta kedaulatan rakyat.

Termasuk juga disektor dinas pendidikan ini sangat perlu mendapat perhatian dari kepala daerah untuk meningkatkan mutu pendidikan, karena di Kabupaten Kepualaun Meranti mutu pendidikan rangking 12. Peran kepala dinas pendidikan dan jajarannya jangan terfokus pada proyek – proyek di dinas pendidikan. (RAMLI ISHAK).

 

 

Post a Comment

0 Comments