Pangandaran LHI
Warga Dusun Kemplung, Desa Karangbenda, Kecamatam Parigi,
Kabupaten Pangandaran, diserang wabah ulat bulu. Sebagian warga mengalami
gatal-gatal.Ketua RT 01/04, Saepudin, mengatakan wabah ulat bulu tersebut sudah
terjadi sejak satu bulan silam, hanya saja belum sempat ada penangangan dari
pihak-pihak berwenang.
"Dengan kejadian ini, dan kita belum melaporkan
kejadian kepada pihak terkait, hanya saja seluruh warga mencoba dengan caranya
masing seperti membakar ulat bulu tersebut tetapi tidak habis habis karena
terus berjatuhan dari pepohonan yang ada di sekitar rumah warga. Ilustrasi
payudara yang gatal saat hamilSuhli, warga Dusun Kemplung, menuturkan wabah
ulat bulu telah terjadi sejak satu bulan silam.
Pada pertengahan bulan September 2019, kita baru mengtahui
gatal-gatal tersebut disebabkan oleh ulat bulu yang berasal dari pepohonan,
yang bejatuhan ke pemukiman warga dengan jumlah ulat yang sangat banyak,"
tutur Suhli.
Menurut Suhli, warga sudah melakukan upaya pemusnahan melalui
pembakaran dan penyemprotan dengan alat seadanya, hanya saja belum membuahkan
hasil. "Banyak anak-anak yang terserang gatal-gatal tanpa terkecuali orang
dewasa juga, sampai sekarang wabah ulat bulu ini masih menyerang warga dengan
berjatuhan ulat bulu ke pemukiman yang terbawa angin,” pugkasnya.(AGUS. S)
0 Comments